Bisnis.com, JAKARTA – Feyenoord Rotterdam, salah satu dari tiga kekuatan sepak bola Belanda bersama Ajax Amsterdam dan PSV Eindhoven, tersingkir dari Piala Belanda (KNVB Beker) dengan cara yang luar biasa dramatis.
Pasukan asuhan pelatih veteran Dick Advocaat itu telah unggul 3–1 atas tuan rumah Heerenveen hingga menit ke-80 dalam pertandingan perempat final pada Kamis (18/2/2021) dini hari WIB di Stadion Abe Lenstra, tetapi kemudian kebobolan tiga gol hanya dalam 8 menit sehingga menyerah 3–4.
Rami Kaib membuka keunggulan tuan rumah asuhan pelatih Johnny Jansen pada menit ke-15 dan 1–0 bertahan hingga wasit Siemen Mulder mengakhiri pertandingan babak pertama.
Memasuki babak kedua, berjalan 2 menit, Brian Linssen membuat skor imbang 1–1. Pada menit ke-53, tuan rumah mendapat hadiah penalti setelah kiper Feyenoord Nick Marsman melanggar bek lawan Jan Paul van Hecke, tapi eksekusi Joey Veerman gagal menjadi gol karena Marsman sigap mengeblok bola.
Bahkan sebaliknya, pada menit ke-57 Feyenoord berbalik unggul 1–2 lewat gol kapten tim Steven Berghuis dan Lutsharel Geertruida membawa Feyenoord menjadikan skor 1–3 pada menit ke-61.
Bencana untuk Feyenoord dimulai ketika Berghuis pada menit ke-66 mendapat kartu kuning kedua sehingga harus meninggalkan lapangan.
Pada menit ke-71 pelatih Jansen memasukkan Benjamin Nygren untuk menggantikan Tibor Halilovic. Bermain selama 10 menit, Nygren membuktikan bahwa keputusan Jansen memasukkannya sangatlah tepat dengan menjebol gawang tamu yang dikawal kiper Nick Marsman, skor 2–3.
Kebangkitan tuan rumah berlanjut. Hanya 5 menit kemudian, Heerenveen membuat skor 3–3 setelah kiper Feyenoord Marsman menjebol gawang sendiri. Dia gagal menangkap bola lambung dengan sempurna dan si kulit bundar meluncur masuk gawang sendiri.
Kemenangan Heerenveen akhirnya datang lewat gol Siem de Jong—yang mencetak dua gol Timnas Belanda ketika mengalahkan Indonesia 3–0 dalam uji coba pada 7 Juni 2013 di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta—pada menit ke-88 dan Nygren kembali berjasa dengan memasok assist, sehingga skor akhir 4–3.
Feyenoord lolos ke final Piala Belanda musim 2019–2020 melawan Utrecht. Namun, laga final yang mestinya digelar tahun lalu ditunda hingga 19 April 2021 akibat pandemi Covid-19. Jadi, Feyenoord berpotensi menjadi juara musim 2019–2020 yang dipastikan kehilangan gelar untuk musim berikutnya.
Dalam pertandingan perempat final lainnya pada Kamis dini hari WIB, VVV Venlo juga memastikan lolos ke semifinal setelah mengatasi perlawanan tuan rumah NEC Nijmegen 2–1 melalui perpanjangan waktu.
Di semifinal yang dijadwalkan digelar pada 2 Maret, Heerenveen akan berhadapan dengan Ajax Amsterdam, sedangkan VVV Venlo bertemu Vitesse Arnhem.
Ajax merupakan juara terbanyak Piala Belanda yaitu 19 kali, diikuti Feyenoord 13 kali, dan PSV Eindhoven 9 kali. Ketiganya juga tim terbanyak mengoleksi gelar juara Eredivisie, kompetisi teratas di Belanda. Ajax juara 34 kali, diikuti PSV 24, dan Feyenoord 15 kali.
