Bisnis.com, JAKARTA - David dan Victoria Beckham dikabarkan pernah terkena virus corona setelah berpesta di Los Angeles, California pada awal Maret lalu. Tidak diketahui bagaimana pasangan ini bisa terkena Covid-19.
Menurut sebuah laporan baru, Beckham, 45, dan Victoria 46, takut mereka menjadi penyebar super setelah beberapa staf mereka juga terkena virus. Pasangan ini juga diketahui telah menghabiskan waktu dua minggu terbang ke seluruh dunia bersama anak-anak mereka.
Keluarga Beckham terbang dari LA ke Inggris untuk merayakan ulang tahun putra ke-21 Brooklyn di Cotswolds pada 4 Maret. Beckham dan Victoria terbang kembali ke Amerika pada 11 Maret menjelang peluncuran tim Inter Miami, di Florida, sebelum akhirnya kembali ke Cotswolds pada 19 Maret, sebelum menjalani karantina.
Beckham dan Victoria mulai merasa tidak enak badan dengan mengalami sakit tenggorokan dan suhu tinggi segera setelah itu. Seorang sumber mengatakan kepada The Sun, "Itu adalah skenario mimpi buruk."
"Pasangan ini menghadiri beberapa acara jejaring yang megah karena David memiliki tugas promosi, dan berjabat tangan dan mencium penggemar dan berbagai pejabat klub," kata orang dalam itu.
"Dia benar-benar ketakutan mereka mungkin penyebar super, dan melakukan semua yang dia bisa untuk meminimalkan semua risiko di masa depan," kata sumber itu.
Baca Juga
Keluarga Beckham kemudian menghabiskan waktu karantina di rumah pedesaan mereka, yang mempunyai kolam renang, bak mandi air panas, dan tentu saja lapangan sepak bola.
Setelah melakukan pemulihan penuh, Beckham dan Victoria dicek secara teratur dengan tim kesehatan mereka. Victoria dan David dikatakan juga telah menjalani tes swab dan antibodi untuk memastikan mereka tidak lagi terkena virus, sebelum terbang untuk berlibur ke Yunani dan Italia.
Perwakilan David Beckham menolak berkomentar mengenai kabar ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
