Bisnis.com, JAKARTA – Real Madrid resmi memecat Santiago Solari dan kembali menunjuk Zinedine Zidane sebagai pelatih kepala pada Selasa (12/3/2019) pagi WIB.
Zidane dikontrak 3 tahun dan pelatih asal Prancis itu menjanjikan perubahan setelah Madrid dipastikan gagal meraih trofi apa pun hanya dalam sepekan terakhir, kandas di Liga Champions Eropa sebagai juara bertahan dan dihajar Barcelona di Piala Raja (Copa del Rey).
Zidane memenangi tiga gelar Liga Champions berturut-turut yang belum pernah terjadi sebelumnya bersama Madrid sebelum mengundurkan diri pada Mei tahun lalu, dengan penggantinya Julen Lopetegui dipecat pada Oktober dan Solari hanya bertahan 4 bulan.
Madrid tersingkir dari Liga Champions di babak 16 besar oleh Ajax Amsterdam Rabu pagi WIB pekan lalu dan juga menelan dua kekalahan El Clasico dari Barcelona di La Liga dan Copa, <
"Segala sesuatunya akan berubah, dalam segala hal, kami harus mengubah hal-hal untuk tahun-tahun mendatang," kata Zidane pada konferensi pers di Santiago Bernabeu setelah menandatangani kontrak sampai 30 Juni 2022.
"Sekarang yang penting adalah saya kembali, dan ada waktu untuk berbicara dan melihat apa yang perlu dilakukan. Saat ini, bukan itu masalahnya, kami memiliki 11 pertandingan untuk dimainkan," tutur eks-pemain Madrid itu
Real Madrid selanjutnya menjamu Celta Vigo di La Liga di Stadion Santiago Bernabeu.
Solari, mantan gelandang Real Madrid dan Argentina yang mengambil alih kendali pada 13 November, menggantikan mantan pelatih Timnas Spanyol Lopetegui tetapi gagal membawa kesuksesan ke klub.
Madrid menawarkan Solari kesempatan untuk tetap di Madrid dalam peran yang berbeda jika ia ingin terus bekerja di Bernabeu.
"Ketika presiden [klub] memanggil saya, saya tidak bisa mengatakan tidak kepadanya. Saya tak menyalahkan siapa pun. Lopetegui dan Solari ingin berbuat yang terbaik yang bisa mereka lakukan untuk para pemain, tim dan klub. Saya tidak akan membahasnya, kita harus melihat ke depan."