Bisnis.com, JAKARTA – Pemain depan Real Madrid yang tersedia saat ini gagal mengisi kekosongan yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo, kata Luka Modric, Senin (4/3/2019) malam WIB.
Pemain asal Kroasia itu, yang berbicara menjelang leg kedua 16 besar Liga Champions Eropa melawan Ajax Amsterdam pada Rabu (6/3/2019) dini hari WIB, mengatakan timnya kurang konsisten untuk mencetak gol musim ini.
Madrid gagal mencetak gol dalam dua laga El Clasico melawan Barcelona, di ajang Copa del Rey dan La Liga pada pertengahan dan akhir pekan lalu. Kini Los Blancos berjarak 12 poin dari Barcelona yang mengisi pucuk klasemen.
Kini menjadi juara Liga Champions Eropa menjadi satu-satunya harapan meraih btrofi musim ini setelah tersingkir di Copa del Rey dan terseok-seok di La Liga.
Ronaldo, pencetak gol terbanyak klub juara Eropa itu sepanjang masa, pergi pada Juli 2018 untuk bergabung dengan Juventus. Selepas itu, Madrid memboyong penyerang muda Vinicius Junior dan Mariano Diaz, tetapi tidak ada nama besar yang mampu menggantikan peran Ronaldo.
“Tidak adanya Cristiano adalah sesuatu yang akan dirasakan oleh setiap tim; menemukan pengganti Cristiano hampir mustahil,” kata Modric.
“Mengingat apa yang dia lakukan untuk kami dan klub ini, kami merindukan Cristiano. Klub menginginkan pemain lain untuk menggantikan apa yang dia lakukan, kenyatannya mesti dibagi antara beberapa striker dan itu tidak mudah,” paparnya..
"Cristiano mencetak 50 gol dan Anda tidak dapat menemukan seseorang hari ini yang mencetak banyak gol. Beberapa dari kita harus mengambil langkah maju dan, meskipun tidak mencetak 50, yang kita butuhkan adalah dua atau tiga pemain yang mencetak 15, 20, atau 10 gol, dan kenyataannya kita tidak memilikinya,” lanjut anggota skuat runner up Piala Dunia 2018 itu.
“Itu masalah terbesar kami tahun ini. Melawan Barca di Copa kami memiliki banyak peluang dan ketika Anda tidak memanfaatkannya, maka lawan yang menghukum Anda.”
“Klub mencoba, dan sepertinya bagus, menaruh kepercayaan pada pemain lain seperti Gareth (Bale), (Marco) Asensio, Karim (Benzema); mereka membawa Mariano, Vinicius ada di sini. "(Vinicius) melakukan yang sangat baik untuk usianya, tetapi kadang-kadang hal-hal tidak berjalan seperti yang kita inginkan."
Vinicius Junior menjadi kekuatan pendorong Madrid selama beberapa pekan terakhir, tetapi pemain berusia 18 tahun ini hanya mencetak tiga gol musim ini.
Bale memproduksi 13 gol dari 33 penampilan di semua kompetisi, sementara pencetak gol terbanyak Benzema mencetak 20 gol dari 42 pertandingan.
Madrid unggul 2-1 atas Ajax dari leg pertama dan pelatih Santiago Solari berharap tim bisa lebih akurat di depan gawang karena mereka berupaya untuk memastikan kemajuan mereka ke perempat final.
"Cristiano adalah sejarah hidup di klub dan semua yang dia lakukan untuk klub ditampilkan di lemari piala; kami sangat menghormati dia,” kata Solari.
“Kita yang ada di sini bekerja sebaik mungkin, menyerang dengan lebih baik, mencetak lebih banyak gol, untuk melakukan pekerjaan kita. Memang benar kami memiliki banyak peluang dalam pertandingan terakhir dan kami harus menyelesaikannya," kata eks-gelandang Timnas Argentina itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
