Bisnis.com, JAKARTA - Kamerun menjadi negara pertama di Grup A yang berhasil mencatat kemenangan dalam perhelatan Piala Afrika 2017 yang berlangsung di Gabon.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Kamis dini hari WIB (19/1/2017), Kamerun menaklukkan Guinea-Bissau dengan skor tipis 2-1 di Stadion D'Angondje di Libreville, ibu kota Gabon.
Guinea-Bissau, yang baru pertama kali lolos ke putaran final Piala Afrika, lebih dulu membuka skor pada menit ke-13 melalui Piqueti Brito Silva, namun Kamerun, juara empat kali Piala Afrika, membalas dua gol melalui kontribusi Sebastien Siani (61’) dan Michael Ngadeu-Ngadjui (78’).
Ini pertandingan keempat Grup. Tiga laga sebelumnya berakhir seri 1-1. Setelah Gabon versus Guinea Bissasu dan Burkina Faso versus Kamerun seri dalam matchday pertama pada Minggu dini hari WIB (15/1/2017), laga Gabon versus Burkina Faso sebelum kemenangan Kamerun juga seri 1-1.
Dalam laga yang juga digelar Stadion D'Angondje, striker Borussia Dortmund Pierre-Emerick Aubameyang menyelamatkan Gabon dari kekalahan melalui titik penalti pada menit ke-38. Sebelumnya Burkina Faso membuka skor lewat kontribusi Prejuse Nakoulma pada menit ke-23.
Penalti untuk tim tuan rumah diberikan wasit Bakary Gassama dari Gambia setelah kiper Burkina Faso Kouakou Herve Koffii mengganjal Aubam,eyang di kotak terlarang ketika sang penyerang dalam posisi bagus untuk mencetak gol. Beruntung kiper tersebut hanya diganjar kartu kuning.
Dengan telah digelarnya empat pertandingan, Kamwerun kini memimpin klasemen sementara Grup A dengan nilai 4, diikuti Gabon dan Burkina Faso masing-masing 2, dan Guinea Bissau juru kunci dengan nilai 1.
Perhelatan Piala Afrika, yang diselenggarakan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF), untuk edisi tahun ini mengambil tempat di Gabon dan berlangsung pada 14 Januari hingga 5 Februari.
Juara bertahan turnamen ini ialah Pantai Gading yang 2 tahun lalu menundukkan Ghana dalam pertandingan final di Bata, Guinea Khatulistiwa, melalui adu penalti dengan skor 9-8 setelah permainan selama 120 menit skor imbang tanpa gol.
Sebanyak 16 tim akan bertarung meraih kehormatan tertinggi pentas sepak bola di Benua Hitam edisi tahun ini. Ke-16 tim itu dibagi menjadi empat grup.
Grup A diisi tuan rumah Gabon, Burkina Faso, Kamerun, dan Guinea Bissau. Grup B Aljazair, Tunisia, Senegal, Zimbabwe. Grup C juara bertahan Pantai Gading, Republik Demokratik Kongo (dahulu Zaire), Maroko, Togo. Grup D Ghana, Mali, Mesir, Uganda.
Juara turnamen kali ini akan mewakili Afrika ke Piala Konfederasi 2017 di Rusia yang diselenggarakan Federation Internationale de Football Association (FIFA).
Turnamen kali ini merupakan edisi ke-30. Mesir merupakan negara pengoleksi gelar juara terbanyak sejak turnamen antarnegara Afrika ini dimulai pada 1957 yakni tujuh kali.