Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Piala Afrika: Ghana vs Uganda 1-0, Mesir vs Mali 0-0

Mesir, juara terbanyak Piala Afrika, memulai turnamen tersebut edisi tahun ini di Gabon dengan buruk setelah dipaksa imbang 0-0 oleh Mali.
Para pemain Ghana merayakan gol ke gawang Uganda yang dicetak Andre Ayew (kedua kanan, 10)/The Guardian
Para pemain Ghana merayakan gol ke gawang Uganda yang dicetak Andre Ayew (kedua kanan, 10)/The Guardian

Bisnis.com, JAKARTA - Mesir, juara terbanyak Piala Afrika, memulai turnamen tersebut edisi tahun ini di Gabon dengan buruk setelah dipaksa imbang 0-0 oleh Mali, sementara finalis 2 tahun lalu Ghana menang 1-0 atas Uganda dalam dua laga pembuka Grup D di Port Gentil, Gabon.

Mesir gagal mendominasi Mali, runner up edisi 1972, yang kali ini mengandalkan Seydou Keita, mantan gelandang Barcelona AS Roma yang kini sehari-hari bermain di klub Qatar, El Jaish.

Meski hanya seri dalam pertandingan Rabu dini hari WIB (18/1/2017) itu , Mesir mencatatkan rekor atas nama kiper sekaligus kaptennya, Essam El Hadary, sebagai pemain tertua yang pernah bermain di putaran final Piala Afrika. Essam berusia 44 tahun dan mempunyai 147 caps untuk negaranya.

Dalam pertandingan Grup D lainnya di tempat yang sama, Ghana, juara edisi 2015 serta juara 1963, 1965, 1978, dan 1982, memetik kemenangan 1-0 atas Uganda, runner up edisi 1978, berkat gol Andre Ayew, pemain West Ham United, pada menit ke-32 dari titik penalti.

Penalti diberikan wasit Joshua Bondo dari Botswana setelah bek Uganda Isaac Isinde menahan laju gerakan striker Ghana Asamoah Gyan hingga jatuh di dalam kotak penalti.

Dengan hasil kedua pertandingan tersebut, Ghana memimpin klasemen sementara Grup D dengan nilai 3, diikuti Mesir dan Mali masing-masing 1, dan Uganda di dasar klasemen belum meraih angka.

Perhelatan Piala Afrika, yang diselenggarakan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF), untuk edisi tahun ini mengambil tempat di Gabon dan berlangsung pada 14 Januari hingga 5 Februari.

Juara bertahan turnamen ini ialah Pantai Gading yang 2 tahun lalu menundukkan Ghana dalam pertandingan final di Bata, Guinea Khatulistiwa, melalui adu penalti dengan skor 9-8 setelah permainan selama 120 menit skor imbang tanpa gol.

Sebanyak 16 tim akan bertarung meraih kehormatan tertinggi pentas sepak bola di Benua Hitam edisi tahun ini. Ke-16 tim itu dibagi menjadi empat grup.

Grup A diisi tuan rumah Gabon, Burkina Faso, Kamerun, dan Guinea Bissau. Grup B Aljazair, Tunisia, Senegal, Zimbabwe. Grup C juara bertahan Pantai Gading, Republik Demokratik Kongo (dahulu Zaire), Maroko, Togo. Grup D Ghana, Mali, Mesir, Uganda.

Juara turnamen kali ini akan mewakili Afrika ke Piala Konfederasi 2017 di Rusia yang diselenggarakan Federation Internationale de Football Association (FIFA).

Turnamen kali ini merupakan edisi ke-30. Mesir merupakan negara pengoleksi gelar juara terbanyak sejak turnamen antarnegara Afrika ini dimulai pada 1957 yakni tujuh kali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : The Guardian

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper