LIGA INGGRIS: Brendan Rodgers, Saya Kecewa Tinggalkan Liverpool

Bisnis.com, LONDON -  Brendan Rodgers yang baru dipecat dari posisinya sebagai pelatih Liverpool mengatakan pada Senin (5/10/2015)  dirinya 'benar-benar kecewa' harus meninggalkan klub itu setelah hampir 3,5 tahun memegang komando di Anfield.

Pria asal Irlandia Utara ini, yang kontraknya diputus pada Minggu setelah Liverpool bermain imbang 1-1 pada 'derby' Merseyside di markas Everton, gagal memenangi satu trofi pun selama masa kerjanya.

"Saya, tentu saja, benar-benar kecewa harus meninggalkan Liverpool Football Club. Merupakan kehormatan dan keistimewaan untuk melatih salah satu klub terhebat untuk tiga tahun terakhir," kata Rodgers (42).

"Saya harus bekerja setiap hari untuk mewakili klub sebaik mungkin dalam kemampuan saya, untuk membangun para pemain secara individu dan tim yang dapat dibanggakan oleh para penggemar klub yang luar biasa." Rodgers, yang nyaris membawa Liverpool meraih gelar pada 2014 ketika mereka menjadi runner up, merupakan pelatih pertama, selain pelatih timnas Inggris saat ini Roy Hodgson, yang gagal meraih satu trofi pun dalam tiga tahun pertama masa kerjanya di Anfield sejak Phil taylor pada pertengahan 1950-an.

"Terdapat momen-momen yang sangat layak dikenang sepanjang masa kerja saya di Liverpool dan saya ingin berterima kasih kepada para pemain untuk kerja keras dan komitmen mereka," tambah Rodgers dalam pernyataan yang dirilis oleh Asosiasi Pelatih Liga.

"Skuad saat ini adalah satu dalam transisi, namun mereka memiliki talenta nyata dan memperlihatkan rasa kebersamaan yang kuat." "Saya berharap dapat melihat mereka terus tumbuh dan berkembang pada beberapa pekan mendatang, dan saya mendoakan yang terbaik kepada mereka dan suksesor saya untuk sisa musim ini." Liverpool telah dikait-kaitkan dengan mantan pelatih Borusia Dortmund Jurgen Klopp dan mantan pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti.

Mantan pelatih Swansea City Rodgers, yang menggantikan ikon Liverpool Kenny Dalglish di Anfield pada Juni 2012, meninggalkan klub dalam posisi Si Merah menghuni peringkat kesepuluh di klasemen dengan tiga kemenangan dari delapan pertandingan pertamanya di liga.