Bisnis.com, JAKARTA - Pemain Liverpool FC asal Italia Mario Balotelli hampir pasti terdepak dari skuat berjuluk The Reds lantaran sepanjang musim lalu gagal memperlihatkan kinerja yang memikat pelatih Brendan Rodgers.
Ini bisa jadi merupakan contoh kecil bahwa mereka yang telah mendapat gaji cukup besar sepantasnya memberi kinerja konkret yang memuaskan, bukan justru sebaliknya menjadi benalu bagi tim secara menyeluruh.
Striker yang juga mulai dibuang dari Timnas Italia oleh pelatih Antonio Conte itu kini menerima gaji 6 juta euro atau sekitar Rp88,3 miliar per tahun di Liverpool. Manajemen Liverpool memandang uang yang mereka berikan tidak sepadan dengan performa pemain berusia 24 tahun itu selama musim 2014-2015.
Performa Balotelli pada musim perdananya di Stadion Anfield, markas Liverpool, boleh dibilang mengecewakan. Pemain bengal itu hanya mampu mengoleksi satu gol dalam 16 pertandingan selama musim lalu.
Rodgers mengatakan pekan lalu di Kuala Lumpur bahwa Balotelli selayaknya memutuskan masa depannya di klub itu. Berembus spekulasi bahwa klub asal Italia, Bologna dan Sampdoria, dikabarkan terpincut merekrut Balotelli dengan status pemain pinjaman.
Liverpool kini sedang mengamati dengan seksama rekrutan anyar mereka, yakni Roberto Firmino dan Christian Benteke.
The Reds akan menjalani laga uji coba melawan HJM Helsinki Swindon Town dantak ada nama Balotelli dalam skuat yang telah disiapkan.