Bisnis.com, JAKARTA - Setelah Nurul Sriyankem yang menjadi cahaya Islam bagi tim nasional sepak bola Thailand, layak pula satu lagi muslim yang tampil sebagai pemain penting bagi skuat Negeri Gajah Putih itu.
Ketika Thailand mengikuti Piala AFF (Asean Football Federation) tahun lalu, pelatih Kiatisuk Senamuang memercayakan ban kapten kepada Adul Lahso. Dia pun sukses mengantar Thailand untuk meraih gelaj juara setlah dalam dua laga leg final menundukkan Malaysia dengan skor agregat 4-3.
Seperti juga Nurul, Adul berasal dari wilayah selatan Thailand, yang memang cukup banyak dihuni oleh warga muslim keturunan puak Melayu. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini berasal dari Provinsi Phattalung, yang 11 persen penduduknya beragama Islam.
Adul lahir pada 19 September 1986. Dia memulai karier juniornya sejak 2002 bersama klub Chonburi, yang bermarkas di Stadion Chonburi di dekat Bangkok.
Pada 2004 dia menerima kontrak pertama sebagai bagian dari tim utama. Dia sempat bermain dalam 38 pertandingan untuk Chonburi selama tiga musim pada 2004-2007. Dia menjadi bagian dari Chonburi promosi ke liga utama dan mengakhiri 3 tahun pertamanya di klub itu dengan membawa Chonburi juara.
Pada 2008 dia pindah ke Gainare Tottori. Tapi hanya 19 kali bermain pada 2008 untuk klub Divisi 4 Jepang itu, Adul pun balik lagi ke Chonburi pada 2009.
Sebelum memimpin rekan-rekannya menjuarai Piala AFF 2014, pada turnamen tersebut edisi 2 tahun sebelumnya Adul juga telah menjadi bagian dari Timnas Thailand.
Dia mencetak satu gol di final melawan Singapura saat kalah 1-3 dalam pertandingan leg pertama di Stadion Jalan besar Singapura. Kemenangan 1-0 pada leg kedua di Stadion Supachalasai, Bangkok, tidak membantu Thailand menjadi juara karena kalah dengan skor agregat 2-3.