SEPAKBOLA SEA GAMES 2015: Indonesia vs Singapura, Preview, Line Up, Rekor Pertemuan, Hasil

Bisnis.com, JAKARTA  - Selangkah lagi, tim nasional U-23 Indonesia bakal lolos ke semifinal cabang sepakbola Sea Games XXVIII/2015 di Singapura berkat kemenangan kedua --dari tiga pertandingan-- atas Filipina 2-0, Selasa (9/6/2015). Kini, Evan Dimas cs mengoleksi enam poin, sama dengan angka yang diraih Singapura, lawan terakhir mereka.

Jika menang dengan skor berapa pun atas Singapura, Indonesia lolos ke semifinal. Mampukah Garuda Muda merajut target tersebut?

"Bola itu bundar …" Pameo paling populer di sepakbola untuk menggambarkan segala kemungkinan: bisa lolos, bisa tidak. Sebab, di sepakbola, logika sering jungkir balik. Tim yang diunggulkan, justru terjerembab oleh tim non-unggulan. Faktor 'dewi fortuna' kerap dibawa ke dalam hasil sebuah pertandingan.

Singapura, lebih baik dibanding Kamboja dan Filipina. Indonesia, di level tim nasional manapun, selalu menghadapi persoalan melawan tim ini. Kendati Indonesia membukukan rekor kemenangan 28 dan seri 10, tetapi Indonesia 18 kali kalah dari Singapura. Di Sea Games, Indonesia tiga kali menang masing-masing 3-0 di Sea Games 1979, 1991 menang 4-2, 1997 menang 2-1, dan 1999 menang 4-2 (perebutan perunggu) diperkuat a.l oleh Bambang Pamungkas, Hendro Kartiko, Bima Sakti, Ali Sunan, Eko Purjianto. Kemudian kalah 1-0 di Sea Games 1985, Sea Games 1989 kalah 1-0, 1993 kalah 3-1 (perebutan perunggu). Seri dua kali   1993 seri 1-1 (penyisihan grup) dan 1999 seri 1-1.

Secara matematis, Indonesia dan Singapura berimbang. Kedua tim ini mampu menghentikan perlawanan Kamboja dan Filipina, tetapi gagal menghadang Myanmar. Singapura menang 1-0 dari Filipina dan 3-1 dari Kamboja, Indonesia menang 2-0 dari Filipina dan 6-1 dari Kamboja. Kemudian, Singapura kalah 1-2 dari Myanmar, Indonesia kalah 2-4 dari Myanmar.

Namun, di partai terakhir, Singapura memiliki modal penting, bermain di depan publik sendiri.  Di partai genting itu, sebagian besar penonton di stadion Jalan Besa Kallang,  dipastikan pendukung Singapura. Indonesia, jika ada  dukungan, a.l. datang dari  para atlet Indonesia lain yang tak bertanding,  tenaga kerja, dan pelajar-mahasiwa.  Namun, jumlahnya, sulit mengimbangi pendukung tuan rumah.

Perkiraan Line Up

Indonesia: AMIRUDDIN Teguh, Vava Mario YAGALO, Muhammad Abduh LESTALUHU, Evan Dimas, Ahmad NUFIANDANI, Muchlis Hadi Ning SYAIFULLOH, Agung PRASETYO, Hansamu Yama PRANATA, Paulo Aktavianus SITANGGANG, Adam Alis SETYANO,  Zulfiandi.

Singapura: Muhammad Syazwan BUHARI, Muhammad Shakir HAMZAH, Adam SWANDI,  Anumanthan MOHAN KUMAR, Mohamad Sahil SUHAIMI, Muhammad Faris RAMLI, Pravin GUANASAGARAN, Sheikh Abdul Hadi SH OTHMAN, Muhammad Al-Qaasimy ABDUL RAHMAN, Yong Woo Stanely NG, Safirul SULAIMAN.

Perang Mental

Maka benar,  seperti dikatakan  Aji Santoso, pelatih Indonesia yang dikutip Antara, pertandingan Timnas Indonesia melawan Singapura pada laga terakhir penyisihan grup A menjadi ajang perang mental kedua tim yang sama-sama membidik satu tempat ke semifinal.

"Pertandingan lawan Singapura merupakan hidup mati bagi kami, yang jelas kami persiapkan khusus mental pemain karena akan menentukan kesiapan mereka pada pertandingan besok," kata.

Terutama saat pemain Indonesia dalam tekanan, pemain Indonesia harus mampu menguasai keberanian dan fokus. Lantaran, itulah salah satu kelemahan pertahanan Indonesia. Mudah panik hingga fokus penjagaan area dan lawan menjadi hilang. Itulah mengapa akhirnya Myanmar mampu mencuri gol di pertandingan pertama. Semoga Sukses Garuda Muda.

10 Pertemuan Terakhir