Bisnis.com, JAKARTA - Pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup I antara Serbia vs Albania dibatalkan setelah drone-cam yang membawa pesan politik masuk ke tengah lapangan yang memicu bentrokan yang melibatkan pemain dan fans di lapangan Stadion Partizan.
Pertandingan itu pun dihentikan pada menit ke-41 saat skor masih imbang 0-0.
Masalah meletus ketika bendera Albania dan pesan terbang di atas lapangan dan tertangkap oleh pemain Serbia.
Pemain Albania mencoba untuk mengambil sebelum beberapa fans turun ke lapangan.
Setelah ditunda sekitar 30 menit, UEFA menegaskan pertandingan telah dibatalkan. Fans Albania telah dilarang dari menghadiri kualifikasi antara kedua negara Balkan tersebut.
Serbia dan Albania memiliki sejarah hubungan yang bergejolak, terutama dalam kaitannya dengan bekas provinsi Serbia yaitu Kosovo, yang mendeklarasikan kemerdekaan pada 2008.
Ini telah diakui oleh Amerika Serikat dan negara-negara Uni Eropa utama, tapi Serbia menolak untuk mengakui, seperti yang dilakukan kebanyakan etnis Serbia di dalam Kosovo.