Bisnis.com, ZAGREB -- Bisa jadi ini merupakan sikap tegas bisa jadi juga sesuatu yang kekanak-kanakan.
Seorang penyerang Timnas Kroasia, Nikica Jelavic, keluar dari tim nasional karena tidak senang hanya menjadi pemain pengganti.
Kemarahan Jelavic terjadi setelah ia hanya disuruh melakukan pemanasan hingga dua kali tapi tidak dimainkan saat tim Kroasia menang 1-0 atas tuan rumah Bulgaria pada laga kualifikasi Euro 2016, Jumat.
"Saya minta maaf segala sesuatunya menjadi seperti ini dan saya benar-benat terkejut dengan tindakan Jelavic, tetapi saya menerima keputusannya," ujar pelatih Timnas Kroasia, Niko Kovac.
Hal itu disampaikan Kovac pada laman resmi Asosiasi Sepak Bola Kroasia (Croatian Football Association /www.hns-cff.hr), Sabtu (11/10/2014).
"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepadanya atas segala sesuatu yang sudah dia lakukan bagi timnas dan saya hanya dapat mendoakannya agar dia memperoleh keberuntungan terbaik dalam hidupnya dan dalam karir klubnya," ujar Kovac.
Striker berusia 29 tahun yang bergabung dengan klub Inggris Hull City tahun ini, setelah dua tahun merumput di Everton, mencetak enam gol dalam 36 kali penampilannya bagi timnas Kroasia.
Saat melawan timnas Bulgaria, Jelavic dua kali diperintahkan untuk melakukan pemanasan tetapi Kovac, yang sering dikecam oleh media Kroasia atas taktiknya yang menurut mereka mengakibatkan timnya tersingkir lebih cepat di Piala Dunia, memutuskan untuk tetap tidak menurunkannya di laga Jumat itu.
Timnas Kroasia memimpin bersama klasemen Grup H dengan Italia dengan mengantungi enam poin dari dua pertandingan.
Kroasia akan menjadi tuan rumah bagi Azerbaijan, Senin (13/10).