Bisnis.com, JAKARTA -"Kalau pun ada yang acuh atau tidak mendukung kami itu urusan mereka, tetapi kami selalu optimis dengan apa yang kami lakukan," kata penasehat teknis Timnas U-19 Rudy Keltjes, melalui twitter tim nasional, Rabu (8/10/2014).
Mulai Kamis (9/10/2014) hingga Kamis (23/10/2014), 16 tim terbaik usia 19 tahun akan bertarung memperebutkan supremasi sepakbola Asia di Piala AFC U-19 di Stadion Wunna Theikdi Naypyitaw dan Stadion Thuwunna Yangon, Myanmar.
Ke-16 tim itu dibagi dalam empat grup (A,B,C,D) dan Indonesia (foto: Tim tiba di Myanmar/Twitter Timnas U-19) berada di Grup B bersama Australia, Uzbekistan, dan Uni Emirat Arab. Di babak kualifikasi yang berlangsung tahun lalu, Indonesia keluar sebagai juara Grup G, Australia runner up Grup F, Uni Emirat Arab juara Grup A dan Uzbekistan juara Grup B.
Grup A
Grup B
Grup C
Grup D
Perempat final
17 Oktober 2014: A.Juara Grup C vs Runner Up Grup D 15.30 Stadion Wunna Theikdi Naypyitaw B. Juara Grup A vs Runner Up Grup B 19.00 Stadion Thuwunna Yangon C.Juara Grup D vs Runner Up Grup C 19.00 Stadion Wunna Theikdi Naypyitaw D.Juara Grup B vs Runner Up Grup A 15.30 Stadion Thuwunna Yangon
Semifinal
20 Oktober 2014: 1.Pemenang A vs Pemenang B 15.30 StadionThuwunna Yangon 2.Pemenang C vs Pemenang D 19.00 Stadion Thuwunna Yangon
Final
23 Oktober 2014: Pemenang 1 vs Pemenang 2 19.00 Stadion Thiwunna Yangon
Baca Juga |
PIALA AFC U-19: Indonesia vs Uzbekistan, Garuda Muda Butuh Dukungan
Mulai Kamis (9/10/2014) hingga Kamis (23/10/2014), 16 tim terbaik usia 19 tahun akan bertarung memperebutkan supremasi sepakbola Asia di Piala AFC U-19 di Stadion Wunna Theikdi Naypyitaw dan Stadion Thuwunna Yangon, Myanmar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
20 jam yang lalu
Kisi-Kisi untuk Pemegang Saham GOTO Soal Laju 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
16 jam yang lalu