HASIL LIGA INGGRIS: Belanja Manchester City Paling Boros, MU Nomor 2, Chelsea ke-3

Liga Inggris musim kompetisi 2013/2014 telah usai dengan menelorkan juara Manchester City. Ini adalah buah dari pengeluaran untuk belanja pemain digelontorkan sang Bos Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan

Sutarno - Bisnis.com

Jumat, 23 Mei 2014 | 08:41

Kapten Kesebelasan Manchester City Vincent Kompany melakukan selebrasi dengan mengangkat piala Liga Primer Inggris setelah menumbangkan West Ham United di Stadium Etihad Stadium di Manchester, 11 Mei 2014. /REUTERS-Darren Staples

Bisnis.com, JAKARTA – Liga Inggris musim kompetisi 2013/2014 telah usai dengan menelorkan juara Manchester City. Ini adalah buah dari pengeluaran untuk belanja pemain yang digelontorkan sang Bos Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan.

Berdasarkan data Transferleague.co.uk, Chelsea tercatat paling royal dalam membeli pemain dengan mengeluarkan dana £109,7 juta (109,7 juta poundsterling) atau sekitar Rp2,13 triliun.

Namun, Chelsea mampu menutupi belanja itu dengan penjualan pemain senilai £56,6 juta, sehingga belanja netto pemain The Blues hanya £53,1 juta (Rp1,03 triliun) dan menempati posisi ketiga di bawah Manchester City dan Manchester United.

Belanja dan Penjualan Pemain oleh Klub Utama Liga Inggris

Klub	Pembelian pemain	Penjualan pemain	Pengeluaran Netto
Manchester City	£103,2 juta	£13,4 juta	£89,8 juta
Manchester United	£67,7 juta	£1 juta	£66,7 juta
Chelsea	£109,7 juta	£56,6 juta	£53,1 juta
Arsenal	£42,5 juta	£10 juta	£32,5 juta
Liverpool	£48,8 juta	£28,5 juta	£20,3 juta
Everton	£23,5 juta	£40 juta	(+£16,5 juta)

Sumber: diolah dari transferleague.co.uk

Jika pengeluaran netto dijadikan patokan untuk kesuksean klub, maka Manchester City layak menjadi juara karena pengeluaran nettonya paling tinggi, yaitu £89,8 juta (Rp1,74 triliun).

Yang agak anomali justru terjadi pada Manchester United, karena pengeluaran nettonya menempati nomor dua senilai £66,7 juta (Rp1,29 triliun).

Namun, apa yang digapai Wyane Rooney dan kawan-kawan sungguh menyesakkan karena hanya finish di peringkat 7.

Anomali lain terjadi pad Liverpool, tetapi ini anomali positif. Di antara lima klub utama Inggris, Liverpool paling pelit, karena hanya mengeluarkan belanja netto £20,3 juta (Rp393,82 miliar).

Ada pun, yang pantas tersenyum lebar adalah Pelatih Everton, Roberto Martinez. Di bawah besutannnya, Everton mampu menempati peringkat ke-5 dan masuk Liga Eropa dengan pendapatan £16,5 juta (Rp320,1 miliar)dari jual beli pemain.

Performa Everton seolah memberikan tamparan dua kali bagi Manchester United, karena Everton mampu berada di atas MU yang ironisnya dilatih David Moyes, mantan pelatih Everton.

Pada musim kompetisi 2012/2013 di bawah Moyes, Everton hanya meraup pendapatan netto dari transaksi pemain sebesar £1,82 juta atau hanya 1/9 dari pendapatan musim kompetisi 2013/2014.

Klasemen Akhir Liga Utama Inggris Musim Kompetisi 2013/2014

No.	Klub	Poin	Main	M	S	K	MG	KG	SG
1	Manchester City	86	38	27	5	6	102	37	65
2	Liverpool	84	38	26	6	6	101	50	51
3	Chelsea	82	38	25	7	6	71	27	44
4	Arsenal	79	38	24	7	7	68	41	27
5	Everton	72	38	21	9	8	61	39	22
6	Tottenham Hotspur	69	38	21	6	11	55	51	4
7	Manchester United	64	38	19	7	12	64	43	21
8	Southampton	56	38	15	11	12	54	46	8
9	Stoke City	50	38	13	11	14	45	52	-7
10	Newcastle United	49	38	15	4	19	43	59	-16
11	Crystal Palace	45	38	13	6	19	33	48	-15
12	Swansea City	42	38	11	9	18	54	54	0
13	West Ham United	40	38	11	7	20	40	51	-11
14	Sunderland	38	38	10	8	20	41	60	-19
15	Aston Villa	38	38	10	8	20	39	61	-22
16	Hull City	37	38	10	7	21	38	53	-15
17	West Bromwich Albion	36	38	7	15	16	43	59	-16
18	Norwich City	33	38	8	9	21	28	62	-34
19	Fulham	32	38	9	5	24	40	85	-45
No.	Klub	Poin	Main	M	S	K	MG	KG	SG