Bisnis.com, JAKARTA - Kalah 0-2 dari Chelsea, manajer Liverpool Brendan Rodgers memuji strategi negatif yang diterapkan arsitek the Blues, Jose Mourinho.
Dia terkesan. Pasalnya, tak menduga Mou akan memarkir dua bus di depan gawang Mark Schwarzer.
Awalnya, Rodgers mengira Chelsea akan bermain menyerang sebab, Frank Lampard, dkk butuh tambahan poin untuk mengejar timnya.
Pelatih asal Irlandia Utara itu pun sudah mengantisipasi dengan memainkan pola 4-3-3.
Pola yang sama ketika meraih 15 poin dari lima pertandingan terakhir mereka.
Dia meminta anak asuhnya bermain rapat dan menyerang secara frontal, baik dari sayap, maupun via lini tengah.
Strategi itu mumpuni. Liverpool mencatat penguasan bola mutlak 72%.
Namun serangan mereka harus kandas di tiga perempat lapangan.
Pasalnya, Mou sengaja menumpuk 10 pemain dibelakang. Hanya menyisakan Demba Ba sendirian di depan.
"Permainan seperti ini yang membuat Chelsea hanya kemasukan 26 gol dan mencetak 71 gol. Menghadapi tim offensif, mereka pasti bermain full defense dengan mengandalkan serangan balik cepat dan mematikan," tutur Rodgers seperti dilansir The Telegraph.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
