Bisnis.com, JAKARTA - The Gunners sedang dilanda euforia, cemerlang di Liga Champions dan bersinar di Liga Inggris, setelah berhasil melakukan revans 1-0 atas Borussia Dortmund dalam babak grup F. Alhasil, Arsenal kini mengemas 9 poin alias memuncaki grup dan punya peluang terbesar lolos ke babak 16 besar.
Di kompetisi domestik, anak asuh Arsene Wenger juga menguasai tahta sementara Liga Inggris dengan nilai 25 dari 10 laga (8 kali menang, sekali seri, dan sekali kalah). Satu-satunya kekalahan Arsenal diderita pada laga perdana di Stadium Emirates dari Aston Villa dengan skor 1-3.
Dengan hasil positip di Liga Champions Kamis (7/11) dinihari WIB, Arsenal punya catatan membanggakan, berhasil mengalahkan finalis lainnya Liga Champions. Sebelumnya, Bayern Munich telah dikalahkan di babak perempat final dengan skor 2-0 Allianz Stadion, tetapi Arsenal kalah aggregate karena sebelumnya dikandaskan Munich 1-3 di Emirates.
The Gunners kini punya rekor mentereng, menang 14 kali dari 15 pertandingan away, termasuk dua kemenangan di kandang Bayern Munich dan Borussia Dortmund (dua finalis) Liga Champions musim lalu.
Arsene Wenger pun kini boleh merasa 'sombong' atas kinerja anak asuhnya.
“Hasil ini semakin menambah keyakinan bahwa tim ini bisa meraih performance hebat dalam laga lainnya pada akhir pekan ini. Kami ingin penampilan luar biasa ini terulang kembali," ujar Wenger seperti dikutip telegraph.co.uk.
Manager Borussia Dortmund Jürgen Klopp pun memberikan pujian kepada Arsenal segera setelah anak asuhnya dikalahkan The Gunners. Arsenal punya potensi besar memenangkan Liga Champions musim ini.
"Arsenal merupakan kumpulan anak muda yang penuh semangat dan punya teknik bagus," tegasnya.
Dia pun menjagokan Arsenal untuk bisa merebut gelar Liga Champions musim ini, tetapi The Gunners harus bisa memenuhi syarat khusus dan punya 'keberuntungan' tidak bertemu lagi dengan Bayern Munich di babak selanjutnya.
Dengan kata lain, Arsenal bisa juara meskipun nantinya bertemu dengan tim tangguh lainnya, seperti Barcelona dan Real Madrid ataupun Manchester United dan Chelsea.
“Mereka bisa memenangkan pertandingan dengan cara yang pintar," ujar Klopp.
Namun, Klopp tidak berani memilih Arsenal yang juara Liga Champions jika harus bertemu melawan Bayern Munich.
"Arsenal bisa saja terus menang sampai ke final dan juara, asalkan mereka tidak bertemu dan melawan Bayern Munich di laga final," tegas Klopp.