Bisnis.com, JAKARTA — Federasi Sepak Bola Dunia atau FIFA memastikan 48 tim peserta Piala Dunia U-17 pada November 2025 sudah lengkap. Tim nasional Indonesia U-17 menjadi salah satu peserta yang berlaga di putaran final.
Berdasarkan keterangan resmi FIFA, sebanyak 48 tim sudah memastikan tiket ke putaran final Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung pada 3—27 November 2025 di Qatar.
Tim Garuda Muda menjadi salah satu wakil dari zona Asia bersama Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Arab Saudi, Tajikistan, Uni Emirat Arab, Uzbekistan, dan tuan rumah Qatar.
Indonesia U-17 lolos ke Qatar setelah sukses menjadi juara Grup C putaran final Piala Asia U-17 yang berlangsung di Jeddah, Arab Saudi.
Ajang ini menjadi penampilan kedua Timnas Indonesia U-17 setelah pada 2023 untuk pertama kalinya tampil saat bertindak sebagai tuan rumah. Event Piala Dunia U-17 digelar setiap 2 tahun.
Penampilan Indonesia untuk pertama kalinya di Piala Dunia U-17 pada 2 tahun silam, tergolong apik karena berhasil mengantongi dua poin meski gagal lolos ke babak knock-out.
Baca Juga
Pada 2023 dalam final yang berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, Timnas U-17 Jerman menjadi juara dunia usai mengalahkan Prancis melalui adu penalti.
Tahun ini, juara bertahan Jerman akan kembali tampil sebagai salah satu wakil zona Eropa. Selain Jerman, wakil Eropa yakni Austria, Belgia, Kroasia, Republik Ceko, Inggris, Italia, Portugal, Irlandia, Swiss, dan runner up 2 tahun lalu, Prancis.
Sementara itu, zona Amerika Selatan (Conmebol) diwakili oleh Argentina, Bolivia, Brasil, Chile, Kolombia, Paraguay, dan Venezuela.
Selanjutnya, zona Amerika Utara (Concacaf) meloloskan Kanada, Kota Rika, El Salvador, Haiti, Honduras, Meksiko, Panama, dan Amerika Serikat.
Wakil dari zona Oseania yakni Fiji, Kaledonia Baru, dan Selandia Baru.
Adapun wakil dari zona Afrika a.l. Burkina Faso, Pantai Gading, Mesir, Mali, Moroko, Senegal, Afrika Selatan, Tunisia, Uganda, dan Zambia.
"Luis Figo, Francesco Totti, Ronaldinho, Xavi, Andres Iniesta, Neymar, dan Phil Foden adalah lulusan Piala Dunia U-17, dan generasi pemain muda berbakat saat ini kini siap untuk menunjukkan bakat mereka di panggung global," bunyi keterangan resmi FIFA dilansir Minggu (13/4/2025).
Regulasi Baru Jumlah Peserta
Pada turnamen tahun ini, FIFA menerbitkan regulasi baru dari aspek jumlah peserta yang tampil di putaran final.
Jika pada 2023 di Indonesia, jumlah tim yang berpartisipasi sebanyak 24 tim dan terbagi menjadi enam grup.
Adapun pada turnamen November mendatang, jumlah tim yang tampil sebanyak 48 negara atau naik dua kali lipat. Penambahan jumlah peserta ini, tentu akan mengubah sistem kualifikasi di babak penyisihan.
Namun, FIFA mengumumkan seluruh mekanisme turnamen akan disampaikan selanjutnya.
Piala Dunia U-17 pertama kali digelar pada 1985 dengan Nigeria menjadi juara turnamen ini untuk pertama kalinya.
Negara Asia yang pernah menjadi juara dunia yakni Arab Saudi pada 1989 atau saat turnamen ini memasuki penyelenggaraan ketiga kalinya.
Tim asal Afrika, Nigeria sejauh ini sudah mengoleksi 5 gelar juara dunia U-17, Brasil sebanyak 4 kali, Ghana dan Meksiko masing-masing sebanyak 2 kali, dan negara lain yang pernah meraih satu gelar yakni Uni Soviet (Rusia), Prancis, Jerman, Swiss, dan Inggris.
Turnamen Piala Dunia U-17 juga mencatat sejumlah pemain peraih gelar pemain terbaik atau golden ball yang memiliki kiprah hingga level senior seperti mantan bintang Arsenal Cesc Fabregas (Spanyol) pada 2003, gelandang Real Madrid Toni Kroos (Jerman) yang meraih gelar pada 2007. Lalu, pamain yang pernah berkiprah di Manchester City, Kelechi Iheanacho (Nigeria), menyabet dua gelar pemain terbaik dalam dua gelaran, dan Phil Foden (Inggris) tercatat meraih gelar pemain terbaik pada 2017.
