Bisnis.com, JAKARTA - Timnas Indonesia akan segera memulai kembali laga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 mulai Oktober mendatang.
Pada Oktober nanti, skuad Garuda akan berhadapan dengan Bahrain dan China untuk bisa menambah poin kemenangan.
Sebelumnya, Indonesia berhasil memberikan hasil baik atas upaya pertahanan yang kuat saat melawan Arab Saudi dan Australia.
Berkat keberhasilan tim asuhan Shin Tae Yong (STY) tersebut, Indonesia berhasil mendongkrak ranking FIFA yang naik ke peringkat 129 pada September 2024.
Sebelumnya dari laporan FIFA, Indonesia berada di posisi ke-133 pada Juli.
Meskipun naik dratis dan menorehkan hasil yang baik, Indonesia masih berada di bawah Thailand dan Vietnam yang ada peringkat atas untuk level Asia Tenggara.
Baca Juga
Prediksi Ranking FIFA Indonesia
Bila Indonesia berhasil bertahan imbang, atau memenangkan laga atas Bahrain dan China. Ranking FIFA skuad Garuda dipastikan akan meningkat dratis.
Pengamat sepak bola Ronny Pangemanan mengatakan, Indonesia bisa menembus peringkat 120 bila menang melawan Bahrain dan China.
“Bahkan dari 129 bisa ke 120. Berarti bisa makin dekat dengan Vietnam,” tutur bung Ropan, sapaan akrabnya, dikutip dari kanal YouTube Bung Ropan, Senin (30/9/2024).
Ia menyebutkan, Indonesia bisa mengemas 16,88 poin bila menang lawan Bahrain. Kemudian akan menambah 15,54 poin bila berhasil menekuk China.
“Jika digabung poin antara Bahrain dan China, total kita akan mendapat 32,43 poin. Ini luar biasa. Total rangking FIFA dengan dua pertandingan tadi, kita akan dapat 1156,61. Kita bisa tembus masuk ke 120,” lanjutnya.
Dengan naiknya ranking Indonesia, maka Indonesia semakin dekat untuk mengalahkan Thailand dan Vietnam.
Adapun Thailand saat ini berada di peringkat 100, dan Vietnam berada di ranking 116.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa Indonesia memiliki mimpi untuk bisa menembus ranking 100 dunia.
"Dua hasil imbang melawan negara langganan Piala Dunia, Arab Saudi dan Australia membuat peringkat Indonesia di ranking FIFA naik. Ini menjadi bukti keseriusan kami untuk membawa Garuda terbang tinggi. Belum cukup, karena mimpi kami bisa membawa Garuda menembus 100 besar dunia, " kata Erick Thohir dikutip dari situs resmi PSSI.