Bisnis.com, SOLO - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menilai ajang balap motor bergengsi MotoGP Mandalika 2023 identik dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Sandiaga Uno mengatakan bahwa kehadiran Presiden Jokowi dinantikan oleh masyarakat pada MotoGP seri ke-15 di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (15/10/2023).
Menurut Sandiaga, kehadiran Jokowi dinantikan karena MotoGP Mandalika ini identik dengan sosok sang Kepala Negara.
"Kita harapkan kehadiran beliau karena ini adalah inisiasi beliau. MotoGP Mandalika ini identik dengan Pak Jokowi, jadi pasti masyarakat juga mengharapkan kehadiran beliau," kata Sandiaga Uno saat ditemui, di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/10/2023).
Sandi menambahkan, Presiden Jokowi sudah menanyakan kesiapan Indonesia dalam menggelar MotoGP 2023 seri ke-15 di Sirkuit Mandalika.
MotoGP musim 2023 tinggal menyisakan enam seri, termasuk di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
Baca Juga
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, lanjut Sandi, telah menyiapkan akomodasi hingga 16 ribu kamar dan tambahan dari homestay di desa wisata sekitar Mandalika.
Sandi juga menyatakan dirinya sudah mengundang secara resmi Presiden Jokowi untuk hadir di MotoGP Mandalika 2023.
Alasan Presiden Jokowi diminta hadir karena balapan ini akan ditonton lebih dari 600 juta penonton di seluruh dunia melalui jaringan broadcast TV.
Selain itu, Sandi menilai penonton MotoGP Mandalika 2023 akan sangat antusias karena persaingan antarpembalap yang kian sengit.
Saat ini jarak antara Francesco Bagnaia yang menempati posisi teratas klasemen MotoGP hanya terpaut sedikit dengan Jorge Martin yang berada di posisi kedua.
"Kita harapkan cuaca juga baik, mudah-mudahan ini akan menjadi sebuah balapan yang sangat menarik dan mendatangkan pengunjung di atas target dan penonton yang sangat antusias karena berbeda poin antara posisi satu dan posisi duanya ini Pecco Bagnaia dan Jorge Martin ini cukup dekat," tutur dia.
Saat ini Francesco "Pecco" Bagnaia memimpin klasemen dengan 319 poin, sementara Jorge Martin yang berada di peringkat kedua klasemen hanya berselisih tiga angka, yakni 316 poin.
Artinya, jika Jorge Martin menang di Moto GP Mandalika, pembalap asal Spanyol itu akan mengambil alih posisi puncak klasemen.