Bisnis.com, JAKARTA - Asisten Pelatih Korea Selatan Sergio Costa menyebut tim Taeguk Warriors itu tak pantas kalah melawan Ghana pada laga lanjutan Grup H Piala Dunia 2022 semalam (28/11/2022).
Korsel takluk dengan skor 3-2 melawan Ghana di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar.
Sergio Costa mengatakan bahwa secara statistik, Korea Selatan menguasai jalannya laga. Sehingga kekalahan tersebut tidak adil bagi tim Asia itu.
"Dalam 25 menit pertama, kami mampu mengontrol permainan dengan penguasaan bola yang sangat bagus. Kami melakukan umpan-umpan bagus dan memenuhi strategi kami untuk pertandingan," ujarnya dikutip dari Times of India pada Selasa (29/11/2022).
Namun menurutnya, setelah Ghana membukukan gol, keadaan berubah hingga akhir babak pertama kalah 2-0.
"Pada saat itu, kami kehilangan kendali," ujarnya.
Baca Juga
Pada babak kedua, tim asuhan Paulo Bento itu tampil benar-benar berbeda.
"Kami memiliki kendali, penguasaan bola, dan menciptakan peluang untuk mencetak gol," katanya.
Korea Selatan memang sempat menyamakan kedudukan 2-2 lewat Cho Guesung. Namun, sayangnya, gol Muhammed Kudus membenamkan Korea Selatan.
"Hasilnya benar-benar tidak adil. Bahkan seri pun tidak adil. Kami jelas pantas menang," katanya.
Berdasarkan statistik pertandingan, Korea Selatan memang mendominasi jalannya laga, terutama pada babak kedua.
Tim Taeguk Warriors melepaskan 22 tembakan, dimana 7 tembakan diantaranya tepat sasaran. Sementara Ghana hanya melepaskan 7 tembakan, dengan 3 diantaranya tepat sasaran.
Korea Selatan juga menguasai 64 persen penguasaan bola. Sementara, jumlah operan yang dilepaskan Korea Selatan mencapai 528, dibandingkan Ghana yang melepaskan 320 operan.
Kekalahan itu membuat Korea Selatan di atas kertas sulit untuk melaju ke babak 16 besar. Apalagi, Korea Selatan akan menghadapi Portugal pada pertandingan terakhir Grup H.
Jika menang, Korea Selatan pun belum tentu lolos, tergantung hasil akhir pertandingan lain di Grup H antara Ghana dan Uruguay.
