Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menanggapi pernyataan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang bakal mundur jika Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan juga mundur.
Shin Tae-yong mengunggah postingan di Instagram merespons desakan mundur untuk Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan akibat tragedi Kanjuruhan, Rabu (12/10/2022).
Shin mengatakan, dalam sepak bola kesalahan tak bisa dilimpahkan hanya pada satu orang saja.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku akan mundur jika Mochamad Iriawan lengser dari posisi Ketua Umum PSSI.
"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri," kata Shin Tae-yong.
Pernyataan Shin Tae-yong itu mendapat respons langsung dari Presiden Joko Widodo. Presiden Jokowi meminta Shin untuk sabar menunggu.
Baca Juga
Jokowi akan mempelajari laporan dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang bertugas mengusut tragedi Kanjuruhan.
"Dilaporkan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta besok [Jumat] pagi kepada saya. Jadi belum sampai ke mana-mana, jadi jangan sampai ke mana-mana dulu, laporannya saja belum," ucap Presiden Joko Widodo.
Dalam rekomendasi TGIPF, tak ada imbauan untuk Shin Tae-yong mundur dari posisi pelatih timnas Indonesia.
Meski demikian, TGIPF yang diketuai oleh Menko Polhukam, Mahfud MD, itu menyarankan Ketua Umum PSSI dan seluruh anggota Komite Eksekutif (Exco) untuk mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban.