Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PSSI Ingin Bangun Training Center Timnas Indonesia Seperti Kantor AFC

PSSI berencana membangun training center timnas Indonesia seperti Kantor AFC di Kuala Lumpur, Malaysia.
Timnas Indonesia U-23 di Sea Games 2021/PSSI
Timnas Indonesia U-23 di Sea Games 2021/PSSI

Bisnis.com, JAKARTA - PSSI berencana membangun training center timnas Indonesia seperti Kantor AFC di Kuala Lumpur, Malaysia.

PSSI mendapat lahan seluas 30-50 hektar untuk membangun training center timnas Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Pembangunan training center timnas Indonesia menjadi wacana kala Menteri Pemuda dan Olahra Zainudin Amali bersama Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menghadap Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (3/8/2022).

Presiden Jokowi mengatakan bahwa pemerintah akan menyiapkan lahan seluas 30-50 hektar di IKN Nusantara kepada PSSI. Hal itu di atas permintaan PSSI yang hanya seluas 15 hektar saja.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti pemberian lahan dari pemerintah.

Iriawan penyebut PSSI akan mendatangkan ahli dari luar negeri untuk membuat desain training center timnas Indonesia.

"Karena kami ingin seperti yang di Kuala Lumpur punya AFC. Intinya lengkap, seperti di UPI di Bandung. Presiden ingin tujuh lapangan dan lengkap fasilitasnya, dan kami senang," ujar Mochamad Iriawan.

Lebih lanjut, Iriawan juga mengatakan nantinya pembangunan training center timnas Indonesia juga akan disesuaikan dengan regulasi dari AFC.

Tujuh lapangan yang disediakan bakal dimanfaatkan untuk timnas Indonesia dari seluruh kelompok usia.

"Sesuai aturan AFC juga kan jarak ke bandara tidak jauh, hanya 30 sampai 40 menit, tidak sampai 2,5 jam. Saya inginnya semua kelompok umur di sana," tutur Iriawan.

Sebelumnya, isu soal pembangunan training center bagi timnas Indonesia ini dikeluhkan oleh sang pelatih, Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan itu meminta PSSI untuk membangun sarana latihan terpusat sebelum bicara soal prestasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper