Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lagi, Bintang Tenis Mundur dari Olimpiade Tokyo Gara-gara Khawatir Virus Corona

Andreescu bergabung dengan beberapa petenis top yang sudah menyatakan mundur dari Olimpiade Tokyo.
Petenis Kanada Bianca Andreescu/MiamiOpen.com
Petenis Kanada Bianca Andreescu/MiamiOpen.com

Bisnis.com, JAKARTA - Petenis putri nomor lima dunia asal Kanada, Bianca Andreescu, menyatakan tidak akan mengikuti Olimpiade Tokyo dengan alasan mengkhawatirkan pandemi Covid-19.

Petenis berusia 21 tahun yang juara US Open itu mengumumkan keputusannya lewat media sosial.

"Saya ingin menginformasikan kepada Anda bahwa saya telah membuat keputusan yang sangat sulit untuk tidak bermain dalam Olimpiade Tokyo bulan ini," kata Andreescu seperti dikutip AFP.

"Saya sudah bermimpi mewakili Kanada dalam Olimpiade sejak saya kecil, tetapi mengingat segala tantangan yang kita hadapi saat ini yang berkaitan dengan pandemi, saya tahu dari lubuk hati terdalam saya, ini adalah keputusan terbaik yang dibuat untuk saya."

Andreescu bergabung dengan beberapa petenis top yang sudah menyatakan mundur dari Olimpiade Tokyo.

Rafael Nadal, Serena Williams dan Dominic Thiem semuanya sudah menarik diri, sedangkan petenis putra nomor satu dunia Novak Djokovic masih ragu.

Djokovic yang juara baru Wimbledon menyatakan peluangnya ikut Olimpiade Tokyo adalah "50/50" dengan alasan adanya keputusan yang melarang hadirnya penonton dalam Olimpiade itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper