Bisnis.com, JAKARTA - Strategi formasi pemain Prancis dalam Euro 2020 yang ditukangi Didier Deschamps diyakini masih mampu membawa negara itu menjuarai Piala Dunia 2022.
Keyakinan itu diputuskan Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dengan mempertahankan Didier Deschamps sebagai pelatih.
Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet memastikan bahwa Didier akan tetap memimpin timnas Prancis merebut tropi Piala Dunia 2022 meskipun Les Bleus tampil buruk selama Piala Eropa 2020 (Euro).
Prancis sendiri saat gelaran turnamen baru dimulai sempat menjadu tim favorit juara. Juara Piala Dunia itu kemudian tersingkir setelah bermain imbang 3-3 dengan Swiss namun kalah melalui adu penalti di babak 16 besar.
Tersingkirnya Prancis diikuti oleh rumor mundurnya Deschamps dari kursi pelatih, tetapi Le Graet mengatakan tidak ada keraguan bahwa Deschamps akan membimbing timnas ke turnamen besar selanjutnya yaitu Piala Dunia 2022.
"Jawabannya ya. Saya berbicara panjang lebar dengannya pada hari Rabu di Guingamp," kata Le Graet dalam sebuah wawancara yang dilansir Antara, Jumat (9/7/2021).
Baca Juga
Dia mengatakan permasalahan yang dihadapi oleh Didier telah diselesaikan. "Masalahnya diselesaikan dalam tiga menit. Keinginannya untuk melanjutkan sangat kuat dan saya juga. Tidak ada perdebatan tentang 'Apa yang kita lakukan?' atau 'Bagaimana kita melakukannya?'"
Didier yang juga mantan kapten timnas Prancis mulai melatih Les Blues pada 2012, setelah sebelumnya melatih AS Monaco, Juventus, dan Marseille.
Prancis telah memainkan 117 pertandingan di bawah Deschamps, dan mencatatkan 76 kemenangan.
Deschamps memimpin Prancis ke final Euro 2016, di mana mereka kalah dari Portugal, sebelum memenangkan Piala Dunia 2018 dengan kemenangan 4-2 atas Kroasia.
Prancis sekarang mengalihkan fokus mereka ke kualifikasi Piala Dunia 2022.