Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahli Pensponsoran: Aksi Cristiano Ronaldo Jadi Preseden Berbahaya

Kendati ingin mennyampaikan pesan yang baik, Cristiano Ronaldo dinilai tidak memahami bahwa dia dipekerjakan oleh tim nasionalnya untuk mengikuti turnamen yang memiliki peraturan.
Christiano Ronaldo memindahkan botol Coca Cola saat konferensi pers EURO 2020/Business Insider
Christiano Ronaldo memindahkan botol Coca Cola saat konferensi pers EURO 2020/Business Insider

Bisnis.com, JAKARTA - Cinto Arjam, pendiri CA Sports Marketing, sebuah perusahaan konsultan pengembangan bisnis olahraga dan pensponsoran, menilai tindakan Cristiano Ronaldo telah menjadi preseden berbahaya bagi konferensi pers pertandingan sepak bola.

"Masalahnya bukan tentang Cristiano [Ronaldo]. Ini tentang jika Cristiano melakukannya dan tidak ada yang terjadi, mengapa [Antoine] Griezmann atau [Sergio] Busquets tidak melakukannya?" jelasnya kepada Marca, Rabu (16/6/2021).

Kendati ingin mennyampaikan pesan yang baik, dia menilai pesepakbola tidak memahami bahwa dia dipekerjakan oleh tim nasionalnya untuk mengikuti turnamen yang memiliki seperangkat peraturan, termasuk soal pensponsoran (sponsorship).

"Di antara mereka ada sponsor dan masing-masing tim nasional harus memenuhi komitmen sponsor," kata Arjam.

Seperti diketahui, aksi para bintang sepak bola yang menyingkirkan sejumlah produk sponsor Euro 2020 dari meja saat konferensi pers menjadi sorotan dunia.

Aksi itu diawali oleh megabintang Portugal Cristiano Ronaldo yang menyingkirkan botol Coca-Cola dari meja konferensi pers pascapertandingan negaranya dengan Hungaria Selasa (15/6/2021) malam WIB. Pemain berusia 36 tahun itu menempatkan produk tersebut di luar pandangan kamera.

Usai menunjukkan ekspresi mengerikan ketika memindahkan botol minuman bersoda, pemain Juventus itu lantas menunjukkan dan menempatkan botol air mineral di tengah meja. "Aqua," demikian kata Ronaldo kepada awak media.

Dilansir Marca, tindakan Ronaldo menyebabkan kehebohan dengan harga saham Coca-Cola anjlok US$4 miliar (sekitar Rp57 triliun) karena pesepakbola paling terkenal di dunia itu mendesak jutaan penggemarnya untuk membuang minuman berkarbonasi itu demi air.

Adegan serupa terjadi usai laga Grup F Piala Eropa (Euro) 2020 antara Jerman dan Prancis yang digelar di Allianz Arena di Munchen, Rabu (16/6/2021) dini hari WIB. Kali ini pelakunya adalah gelandang Prancis Paul Pogba.

Dalam konferensi pers pasca-pertandingannya, pemain Muslim itu menyingkirkan sebotol bir Heineken dari meja.

Teranyar, pemain Italia Manuel Locatelli melakukan aksi serupa. Dalam konferensi pers usai negaranya mengalahkan Swiss 3-0, Kamis (17/6/2021) dini hari WIB, dia juga memindahkan dua botol Coca-Cola dari pandangan kamera dan meletakkan botol airnya sendiri di depannya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Marca
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper