Bisnis.com, JAKARTA - Copa America, turnamen antarnegara anggota Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol), yang digelar di Brasil, resmi dimulai.
Copa America 2021 seharusnya digelar di dua negara yakni Argentina dan Kolombia, tetapi akhirnya dipindahkan ke Brasil yang juga merupakan tuan rumah pada Copa America 2019. Hal itu dilakukan lantaran penyebaran Covid-19 di Argentina yang masih mengkhawatirkan dan situasi politik di Kolombia.
Kendati telah dipindahkan ke Brasil, megabintang Argentina Lionel Messi masih khawatir soal penularan wabah Covid-19 dalam turnamen itu. Hal itu dikatakannya sehari sebelum Argentina menjalani laga perdana Copa America 2021 melawan Cile di Rio de Janeiro yakni pada Selasa (15/6/2021).
"Ini mengkhawatirkan kami karena ada risiko semua orang bisa terkena Covid," katanya kepada wartawan jelang pertandingan yang dikutip Reuters pada Senin (14/6/2021).
Copa America tahun ini memang dihantui wabah Covod-19 terutama setelah pemain dan ofisial dari timnas Bolivia, Kolombia dan Venezuela dinyatakan positif terkena virus bahkan sebelum turnamen terbesar di Amerika Selatan itu dimulai pada Senin di Brasil.
"Kami mencoba untuk berhati-hati, tetapi itu tidak mudah. Hal-hal seperti ini terjadi. Kami akan mencoba melakukan semua yang kami bisa sehingga tidak ada yang tertular, tetapi terkadang itu tidak hanya bergantung pada diri kami sendiri," kata Messi.
Baca Juga
Messi diyakini belum divaksinasi, meskipun Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol) mengatakan pada April telah menerima vaksin dan akan memberikan semua pemain internasional vaksin sebelum Copa America dimulai.
Argentina sendiri awalnya menjadi tuan rumah Copa America tahun ini, tetapi mengundurkan diri di saat-saat terakhir karena adanya lonjakan kasus Covid-19 di negara tersebut.
Turnamen itu kemudian dipindahkan ke Brasil, meski angka kematian di negara tersebut lebih tinggi daripada negara-negara lain di luar Amerika Serikat.
Meskipun pihak penyelenggara mengklaim mereka menerapkan protokol ketat, Venezuela harus kehilangan delapan pemain karena positif tertular Covid-19 beberapa hari sebelum pertandingan perdana mereka melawan Brasil dimulai, sedangkan Bolivia kehilangan tiga pemain karena virus Corona.
Brasil memenangkan turnamen ini dua tahun lalu, mengalahkan Argentina di semifinal dalam pertandingan yang diwarnai kontroversi. Turnamen kali ini akan menjadi usaha terbaru Messi untuk mempersembahkan trofi internasional untuk Tanah Airnya.