Euro 2020, Timnas Prancis Diadang Perselisihan Mbappe-Giroud

Bisnis.com, JAKARTA - Prancis merupakan salah satu tim favorit dalam perburuan gelar juara Eropa dalam Euro 2020 yang akan digelar bulan ini.

Namun, peluang itu dihadapkan pada rumor keretakan di dalam tim Les Bleus yang melibatkan dua pemain depannya yakni Olivier Giroud dan Kylian Mbappe.

Dilansir Marca, Kamis (10/6/2021) malam waktu setempat, perselisihan ini berawal dari komentar yang dilontarkan Giroud setelah mencetak dua gol saat Prancis menang atas Bulgaria dalam pertandingan persahabatan. Padahal, striker Chelsea itu masuk dari bangku cadangan.

Namun, ketika ditanya oleh seorang jurnalis tentang penampilannya yang 'tenang', dia menjawab dengan blak-blakan.

“Anda bilang saya pendiam, tapi itu karena terkadang saya meminta bola dan tidak sampai ke saya,” kata Giroud.

"Lalu, saya mencoba melakukan panggilan sebanyak mungkin kepada rekan satu tim saya dan mencoba memberikan solusi di dalam lapangan."

Menurut L'Equipe, Mbappe merasa disudutkan oleh komentar Giroud, terutama ketika pemain berusia 34 tahun itu menyoroti umpan kunci atau assist yang diberikan oleh Benjamin Pavard dan Wissam Ben Yedder.

"Dengan dua assist bagus dari Ben Yedder dan Pavard, saya bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik, tapi kami bisa mencetak lebih banyak gol jika kami lebih efisien," tambah Giroud.

Giroud dilaporkan telah meminta maaf kepada Mbappe setelah makan siang di pusat latihan Prancis. Namun, pemain berusia 22 tahun itu tidak puas dan mengatakan kepada pelatih Prancis Didier Deschamps bahwa dia ingin memberikan konferensi pers untuk memberikan pendapatnya ihwal cerita itu.

Namun, Deschamps membujuk Mbappe, menenangkannya dan menyuruhnya untuk fokus pada pertandingan pembuka Prancis di Euro 2020 melawan Jerman pada Selasa, 15 Juni.

Komentar yang dibuat oleh Giroud, kata L'Equipe, tidak mempengaruhi ruang ganti timnas Prancis tetapi meninggalkan kesan pada Mbappe, yang tidak senang dengan situasi itu.

Di sisi lain, Prancis menerima kabar baik pada hari Rabu, karena Karim Benzema hanya mengalami cedera ringan saat menang atas Bulgaria.  Penyerang Real Madrid itu dikabarkan bisa fit sebelum menghadapi Jerman.