Bisnis.com, JAKARTA – Petenis nomor 1 dunia Novak Djokovic harus bersusah payah untuk menundukkan petenis tuan rumah Lorenzo Sonego untuk melaju ke final single putra Italia Terbuka di Roma.
Dalam pertandingan semifinal pada Minggu (16/5/2021) dini hari WIB, petenis Serbia Djokovic seperti bakal mencatat kemenangan mudah atas petenis harapan tuan rumah dengan unggul 6-3.
Namun, pada set kedua, Sonego, yang berstatus bukan unggulan, mampu memberikan perlawanan hebat dan sangat ketat sehingga unggul 7-6(7-5).
Meski demikian, Sonego sudah kehabisan energi ketika bertarung di set ketiga yang menentukan dan akhirnyua Djokovic mengunci kemenangan dengan angka 6-2.
Dengan kemenangan ini, terealisasilah final ideal yang mempertemukan unggulan pertama dan kedua di turnamen ini, karena dalam semifinal pertama beberapa jam sebelumnya Rafael Nadal (Spanyol) menghentikan Reilly Opelka, petenis nonunggulan asal Amerika Serikat.
Djokovic merupakan juara single putra edisi tahun lalu setelah di final menundukkan petenis Argentina Diego Schwartzman dua set langsung dengan angka 7-5 6-3.
Langkah Schwartzman, yang merupakan unggulan kedelapan pada edisi tahun ini, terhenti di putaran kedua atau 32 besar setelah menelan kekalahan dari petenis nonunggulan asal Kanada, Felix Auger Aliassime.
Rafael Nadal, 34 tahun, dan Novak Djokovic, 33 tahun, merupakan juara terbanyak nomor single putra tenis Italia Terbuka sepanjang sejarah.
Nadal memang dikenal sebagai raja lapangan tanah liat dan dia memegang rekor sembilan kali tampil sebagai juara, sedangkan Djokovic lima kali. Nadal terakhir kali menjadi juara di ajang ini pada edisi 2019 setelah di final menaklukkan Djokovic 6-0 4-6 6-1.