Bisnis.com, JAKARTA – Gelandang Timnas Belanda Frenkie de Jong sadar bahwa skuad Oranje harus meningkatkan kualitas permainan jika ingin meraih tiket putaran final Piala Dunia tahun depan di Qatar.
Belanda takluk dalam laga pembuka kualifikasi pembukaan Piala Dunia mereka dengan skor 2–4 di Turki yang memicu banyak kritik dari media Belanda.
Berbicara kepada NOS, De Jong menyadari bahwa Belanda perlu meningkatkan permainan jika mereka ingin lolos dari grup, “Jika kami bermain seperti kemarin, kami tidak akan lolos dari grup.”
"Saya tidak terlalu takut itu akan terjadi, karena secara umum, ini bukan level normal kami. Kami benar-benar tahu apa yang kami lakukan salah, kami juga menyadarinya. Kami mendiskusikannya dengan baik. Sekarang kita lanjutkan saja.”
De Jong menyatakan sebenarnya lebih suka dua lawan berikutnya untuk Belanda berada di level yang lebih kuat. “Anda hanya wajib menang melawan Latvia dan Gibraltar. Anda lebih suka bisa membalas dendam terhadap negara yang sangat besar. Tetapi selain itu, Anda hanya ingin mendapatkan perasaan yang baik lagi, dengan menang.”
Belanda berada di di Grup G dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Selain dengan Turki, Latvia, dan Gibraltar, tim asuhan Frank de Boer itu juga akan bersaing dengan Norwegia dan Montenegro.
Baca Juga
Melihat peta kekuatan di Grup G, sebenarnya dapat dikatakan hanya Turki yang benar-benar menjadi pesaing bagi Belanda untuk langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 sebagai juara grup dengan Norwegia masuk kategori kuda hitam.
Hanya juara grup yang langsung lolos ke putaran final Piala Dunia tahun depan. Jika hanya menjadi runner-up grup, Belanda akan bersaing dengan tim-tim runner-up grup lainnya untuk memperebutkan tiga tiket tersisa.
Belanda belum pernah tampil sebagai juara Piala Dunia sejak perhelatan akbar tersebut digelar pertama kali 91 tahun silam di Uruguay. Namun, Belanda telah tiga kali menjadi runner-up yakni pada edisi 1974, 1978, dan 2010.