Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Legenda Tinju Marvin Hagler Tutup Usia

Marvin Hagler merupakan mantan juara kelas menengah dunia selama 1980 hingga 1987.
Marvin Hagler saat menghadiri pertarungan antara Gennady Golovkin melawan Nobuhiro Ishida pada 30 Maret 2013 di Monaco. /ANTARA-AFP.
Marvin Hagler saat menghadiri pertarungan antara Gennady Golovkin melawan Nobuhiro Ishida pada 30 Maret 2013 di Monaco. /ANTARA-AFP.

Bisnis.com, JAKARTA – Salah satu legenda tinju dunia yakni Marvin Hagler meninggal dunia pada usia 66 tahun pada Sabtu (13/3/2021) di New Hampshire, Amerika Serikat.

Adapun Hagler merupakan mantan juara kelas menengah dunia selama 1980 hingga 1987. Dalam sebuah unggahan di akun Facebook petinju top dunia itu, istrinya Kay G. Hagler mengatakan suaminya meninggal dunia di rumah keluarganya.

"Saya minta maaf untuk membuat pengumuman yang sangat menyedihkan. Hari ini suami tercinta saya Marvin Marvin meninggal dunia di rumahnya di sini di New Hampshire," tulisnya, seperti dilansir dari Antara yang mengutip AFP, Minggu (14/3/2021).

Hagler tercatat aktif sebagai petinju sejak 1973 hingga 1987 dan tampil dalam sejumlah pertandingan spektakuler di era keemasannya. Selama karirnya di ring tinju, dia mencatat rekor 62 menang, tiga kali kalah, dua kali seri, dengan 52 kemenangan KO.

Kemenangan petinju kidal itu yang paling digembar-gemborkan terjadi dalam pertarungan tahun 1985 di Caesars Palace di Las Vegas melawan Thomas "Hitman" Hearns. Kala itu, pertandingan tersebut hanya berlangsung selama delapan menit tetapi dianggap sebagai pertarungan klasik.

Ketika itu setelah ronde pertama yang penuh dengan pukulan keras di mana Hearns mengalami patah tangan kanan, Hagler mengalami luka di kepala di awal ronde kedua.

Kendati demikian, pertarungan tetap berlanjut. Hagler menghujamkan Hearns pukulan keras dan menjatuhknnya ke kanvas. Beberapa saat kemudian Hearns bangkit hanya untuk jatuh ke pelukan wasit Richard Steele.

Hagler memenangkan gelar kelas menengah versi Dewan Tinju Dunia dan Asosiasi Tinju Dunia pada tahun 1980, menghentikan Alan Minter dari Inggris pada putaran ketiga di Wembley Arena London, dan menambahkan gelar perdana Federasi Tinju Internasional pada tahun 1983.

Hagler mempertahankan mahkota sejatinya sebanyak 12 kali, termasuk kemenangan mutlak 15 ronde atas Roberto Duran dari Panama pada 1983 dan kemenangan terakhirnya, KO pada ronde ke-11 atas John Mugabi dari Uganda yang tidak terkalahkan pada 1986.

"Marvin Hagler yang luar biasa termasuk di antara atlet terhebat yang pernah dipromosikan Top Rank. Dia adalah pria terhormat dan pria yang setia, dan dia tampil di atas ring dengan tekad yang tak tertandingi,” kata promotor AS legendaris Bob Arum.

Setelah mundur dari ring tinju, Hagler sempat berkarir sebagai komentator tinju. Dia masuk dalam Hall of Fame Tinju Internasional pada 1993.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper