Bisnis.com, JAKARTA – Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menyatakan olahraga profesional dapat dilanjutkan kembali mulai 1 September 2020.
Pada 2 pekan lalu, Rutte mengonfirmasi bahwa larangan olahraga di negara itu yang menyebabkan Eredivisie, kompetisi teratas dalam sistem sepak bola Belanda, untuk musim 2019 - 2020 diputuskan dihentikan begitu pemerintah memperpanjang karantina wilayah hingga 1 September.
Pada Rabu (6/5/2020) waktu setempat, sebagaimana dilansir Football Oranje, Rutte mengatakan olahraga dapat dimulai kembali pada 1 September. Itu berarti Eredivisie musim 2020 - 2021 dapat dimulai pada tanggal tersebut.
Namun, dia mengemukakan bahwa pertandingan akan digelar di stadion tanpa penonton, kemungkinan untuk hingga akhir tahun ini. Namun, dia mengatakan ada potensi juga seluruh musim—yang sedianya berakhir pada pertengahan tahun depan—harus dimainkan secara tertutup.
Klub-klub Belanda sudah mulai berlatih lagi dalam kelompok-kelompok kecil. Para pemain akan diizinkan liburan sebelum pelatihan pramusim kemungkinan dimulai lagi pada Juli.
Sebelumnya federasi sepak bola Belanda, Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB), terpaksa memutuskan bahwa seluruh kompetisi sepak bola di negara tersebut, termasuk Eredivisie, dihentikan karena pemerintah memperpanjang lockdown hingga 1 September 2020.
Ajax sedang memimpin klasemen Eredivisie ketika kompetisi dihentikan, tetapi sang juara bertahan tidak ditetapkan sebagai juara musim 2019 - 2020 karena mempunyai nilai yang sama dengan peringkat kedua AZ Alkmaar. Kedua tim mengoleksi nilai 56 dengan Ajax unggul selisuh gol 45 berbanding 37.