Bisnis.com, JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 siap mencuri ilmu dari Iran U-23 dalam uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Rabu (13/11/2019) dan di Stadion Pakansari Cibinong, Jawa Barat, pada Sabtu (16/11/2019). Dalam laga ini, Indra Sjafri sebagai nahkoda tim, membawa 28 pemain.
“Bagi kami, ini adalah laga uji coba Internasional keempat, setelah kemarin kami ikut turnamen di China. Saya pikir Iran memiliki kualitas tim yang bagus, karena merupakan tim yang lolos ke Piala Asia di Thailand. Untuk itu, bagi kami tentu sangat bermanfaat bisa melawan tim yang bagus. Ini adalah uji coba terakhir kita sebelum terjun di Sea Games,” ujarnya sebagaimana dilansir laman resmi PSSI.
Indra juga mengatakan bahwa laga uji coba ini akan menentukan pemain yang akan berangkat ke Sea Games Manila.
“Ini akan menjadi pertandingan untuk menentukan skuat kita dari 28 pemain yang ada kita harus memilih 20 yang terbaik. Oleh sebab itu pertandingan ini kita jadikan simulasi tim untuk menghadapi Sea Games nanti,” sebutnya.
Selain itu, Indra menyebut laga ini menjadi bahan evaluasi timnya usai turnamen di China. Dia juga akan menurunkan beberapa pemain yang belum pernah dimainkan sebelumnya.
“Pertandingan uji coba di China kami mendapat evaluasi yang harus diperbaiki. Makanya uji coba melawan Iran ini kami ingin lihat apa yang sudah diperbaiki. Hanya saja, kami perlu memberikan kesempatan kepada pemain yang kami anggap belum yakin terhadap mereka kami berikan pertandingan di Bali kepada pemain perlu kami lihat lebih dalam lagi,” tuturnya.
“Oleh sebab itu dua pertandingan ini pertandingan di Pakansari yaitu simulasi terakhir, di situ bentuk dan cara bermain kita ditentukan sebelum berangkat ke Manila. Jadi, di Pakansari baru pasti tim yang akan kami harapkan,” lanjutnya.
“Simulasinya pun kami hanya mengganti tiga pemain. Kalau nanti atau besok sore kami akan mengganti maksimal disepakati enam pergantian pemain,” ucapnya.
