Bisnis.com, BANDUNG - Eks pelatih Real Madrid dan Liverpool Rafael Benitez menyebut Mohamed Salah akan lebih sulit dihentikan ketimbang Lionel Messi saat Real Madrid menghadapi Liverpool dalam final Liga Champions, Minggu (27/5).
Benitez menyatakan bahwa Messi dan Salah memiliki perbedaan kontras, di antaranya Messi memiliki area operasi yang lebih jelas sementara Salah memiliki pergerakan sangat luas. Perbedaan itu dinilai akan merepotkan Madrid.
"Perbedaan antara Salah dan Messi adalah karena Barcelona bermain dengan lini depan yang tetap, sementara Salah memiliki mobilitas lebih tinggi. Itu akan membuat menghentikan dia lebih sulit," katanya dilansir Marca, Rabu (16/5).
Rafa Benitez memprediksi Mohamed Salah akan menjadi aktor utama pada laga final Liga Champions. Konsistensi Salah baik di liga domestik maupun Eropa mengantarkan pemain Mesir itu banyak meriah gelar penghargaan musim ini.
Musim ini di Liga Champions Salah telah menciptakan 10 gol dan 4 assist. Sementara di Premier League dia menjadi top skor dengan 32 gol.
Di sisi lain, Benitez tidak bisa memprediksi siapa pemenang di laga itu. Di aberujar, baik Real Madrid maupun Liverpool sama-sama kans besar untuk meraih trofi Liga Champions musim ini.
"Hasil akhirnya sangat terbuka. Kedua tim memiliki kesempatan yang sama untuk menang. Siapa pun yang mencetak gol terlebih dahulu bisa mengubah segalanya karena kedua tim ini sebenarnya memiliki kekuatan seimbang. Semua bisa terjadi," ujarnya.