Bisnis.com, JAKARTA - Lazio gagal memanfaatkan kesempatan menerobos empat besar sekaligus menggusur rival sekota AS Roma setelah takluk di kandang sendiri dari tamunya Torino dengan skor 1-3 dalam lanjutan pekan ke-16 Serie A Italia pada Selasa pagi WIB (12/12/2017).
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Olimpico Roma, tuan rumah asuhan pelatih Simone Inzaghi sedikit lebih banyak menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola sekitar 54 persen, tetapi akhirnya menyerah dari tim tamu yang ditukangi Sinisa Mihajlovic.
Bahkan, Lazio harus bermain dengan hanya 10 orang sejak akhir babak pertama setelah ujung tombak Ciro Immobile kena kartu merah langsung, tanpa didahului kartu kuning, dari wasit Piero Giacomelli akibat menanduk kepala Iago Falque.
Setelah skor imbang tanpa gol hingga turun minum, dampak ketimpangan jumlah pemain mulai dirasakan begitu babak kedua dimulai. Lazio tertinggal 0-2 akibat dua gol Torino yang dilesakkan Alex Berenguer (54’) dan Tomas Rincon (64’).
Setelah sempat membalas sebiji gol saja melalui kontribusi Luis Alberto pada menit 69, akhirnya Lazio harus menyerah dengan skor 1-3 setelah Torino menambah satu gol pada menit ke-73 lewat sumbansgih Simone Edera.
Dengan hasil ini, Torino menyudahi empat laga beruntun sebelumnya yang selalu seri. Torino kijni duduk di posisi kedelapan dengan nilai 22, naik langsung empat setrip, menggeser Atalanta Bergamo, Chievo Verona, Bologna, dan Fiorentina.
Sementara bagi Lazio, kekalahan ini membuat mereka gagal menggusur AS Roma dari posisi keempat yang merupakan slot terbawah untuk masuk ke Liga Champions Eropa musim depan. Nilai Lazio 32, sedangkan Roma 35, dengan selisih gol sama-sama 17.
Pekan ke-16 Serie A masih menyisakan satu pertandingan lagi yakni Genoa menjamu Atalanta Bergamo di Stadion Comunale Luigi Ferraris yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu (13/12/2017) mulai pk. 01:00 WIB.
Jika Atalanta sukses meraup kemenangan di markas bGenoa, maka posisi Torino akan turun satu setrip ke peringkat kesembilan. Nilai Atalanta saat ini 20, jika menang menjaqdi 23, dan Atalanta mempunyai selisih gol yang lebih baik daripada Torino yakni 2 berbanding 0.