Bisnis.com, JAKARTA - Langkah Jerman untuk lolos dari fase grup cabang sepak bola putra Olimpiade Rio 2016 makin sulit setelah kembali hanya bermain imbang. Setelah pada matchday pertama ditahan 2-2 oleh Meksiko, pada laga kedua mereka dipaksa seri 3-3 oleh Korea Selatan.
Dalam pertandingan Grup C di Stadion Itaipava Arena Fonte Nova di Salvador, Bahia, Brasil, pada Senin pagi WIB (8/8/2016), skuat asuhan mantan striker Timnas Jerman Barat Horst Hrubesch bahkan nyaris kalah dan baru bisa menyanakan skor menjadi 3-3 ketika injury time babak kedua memasuki menit ke-2.
Dipimpin wasit Nestor Pitana dari Argentina, Hwang Hee-Chan membuka skor untuk Korsel pada menit ke-26. Namun hanya 7 menit kemudian Serge Gnabry sukses menyamakan skor 1-1.
Memasuki babak kedua, Jerman berbalik unggul 2-1 lewat gol Davie Selke pada menit 55, namun Korsel kembali unggul 3-2 setelah menyarangkan dua gol pada menit 57 lewat Son Heung-Min dan menit 86 melalui kontribusi Suk Hyun-Jun.
Korsel seperti akan menang saat hingga memasuki injury time tim asuhan Rhin Tae-Yong memimpin 3-2, tetapi kemenangan akhirnya lepas setelah Gnabry mencetak gol keduanya atau gol ketiga Jerman saat injury time berjalan 2 menit sehingga skor akhir 3-3.
Hasil itu menyulitkan Jerman untuk lolos, apalagi dalam laga sebelumnya di tempat yang sama Meksiko menghabisi Fiji dengan skor telak 5-1.
Fiji, yang diasuh mantan pemain dan pelatih Timnas Australia Frank Farina dan kalah 0-8 dari Korsel dalam pertandingan pertama, sempat mengejutkan dengan memimpin 1-0 hingga turun minum lewat gol Roy Krishna saat laga baru memasuki menit ke-10.
Namun, Meksiko pesta gol pada babak kedua. Erick Gutierrez mencetak quattrick alias empat gol pada menit 48, 55, 58, dan 73, sedangkan satu lainnya dilesakkan Carlos Salcedo pada menit ke-67.
Dengan hasil itu, Korsel dan Meksiko memimpin klasemen sementara dengan nilai 4, sedangkan Jerman di posisi ketiga dengan nilai 2. Fiji, yang telah kalah dua kali, dipastikan tersingkir. Untuk lolos ke 8 besar, Jerman harus menaklukkan Fiji dengan skor besar dalam pertandingan terakhir fase grup.
Sebanyak 16 tim mengikuti cabang sepak bola putra Olimpiade 2016, terbagi dalam empat grup. Setiap tim terdiri dari pemain U-23 dengan diizinkan maksimal tiga tambahan pemain dengan usia lebih dari 23 tahun.