Bisnis.com, JAKARTA - Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menetapkan Stadion Vicente Calderon, kandang Atletico Madrid, sebagai venue final Piala Raja Spanyol (Copa del Rey) yang digelar pada 22 Mei 2016 antara juara bertahan Barcelona dan Sevilla.
Muncul perdebatan lokasi final dilaksanakan setelah Real Madrid menolak markas mereka, Santiago Bernabeu, dijadikan tempat laga tersebut, meskipun Barca jelas terlihat lebih suka jika stadion tersebut yang dipilih.
Final Copa del Rey tahun lalu, antara Barcelona dan Athletic Bilbao, akhirnya digelar di Stadion Camp Nou milik Barca lantaran Real Madrid enggan mengizinkan markas mereka digunakan oleh pesaingnya meraih gelar.
Namun, memang pada saat itu tidak muncul opsi menggunakan Stadion Vicente Calderon sebagai venue pertandingan final.
Pertandingan final Copa del Rey kali ini sebenarnya dijadwalkan berlangsung pada 21 Mei, tetapi kemudian diputuskan diundurkan sehari, karena Sevilla memiliki kemungkinan bermain dalam final Liga Europa pada 18 Mei.
Sevilla merupakan juara bertahan Liga Europa, kompetisi antarnegara Eropa level kedua setelah Liga Champions. Sevilla, sebagai juara Liga Europa musim lalu, sebenarnya naik tingkat bertanding di Liga Champions musim ini, rapi klub Andalusia itu kandas di fase grup.
Sebagai salah satu tim yang mengakhiri fase grup Liga Champions di peringkat ketiga, Sevilla pun lantas bergabung dengan 24 tim yang lolos dari 12 grup ke babak 32 besar Liga Europa. Hal serupa dengan yang dialami salah satu klub jagoan Inggris, Manchester United.
“Final digelar di Madrid pada 22 Mei di Stadion Vicente Calderon. Ibu kota Spanyol menjadi tuan rumah event besar sepak bola Spanyol setelah 3 tahun lalu duel antara Atletico Madrid dan Real Madrid (di Bernabeu) yang dimenangi Los Colchoneros lewat perpanjangan waktu,” demikian pernyataan RFEF.
Memang setelah Atletico menaklukkan Real Madrid 2-1 di Bernabeu pada 2013, laga puncak Copa del Rey baru tahun ini kembali digelar di Madrid, ibu kota Spanyol.
Pada 2014, final digeber di Stadion Mestalla di Valencia dengan Real Madrid menundukkan Barcelona 2-1 meskipun Real tampil tanpa Cristiano Ronaldo. Pada 2015 final digelar di Camp Nou, tuan rumah Barca menekuk Bilbao 3-1.
