Bisnis.com, JAKARTA - Juventus bangkit dari ketertinggalan untuk memberikan kekalahan perdana bagi Manchester City di musim ini, ketika Mario Mandzukic dan Alvaro Morata membawa juara Italia itu menang 2-1 pada pertandingan Grup D Liga Champions pada Selasa (15/9/2015) atau Rabu (16/9/2015).
Pemuncak klasemen Liga Utama Inggris City beruntung dapat unggul pada menit ke-57 ketika Vincent Kompany, yang bertumpu menggunakan bahu Giorgio Chiellini untuk dapat melompat lebih tinggi, membuat pemain Italia itu menyundul bola yang masuk ke gawangnya sendiri, ketika kapten tuan rumah bergegas merayakan gol dan bukannya dihukum karena melakukan pelanggaran.
Namun Juve mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-70 ketika Mandzukic mendorong bola masuk ke gawang setelah Paul Pogba mengirim umpan silang dari sisi kiri.
Ini merupakan gol perdana yang bersarang di gawang City setelah lima kemenangan di liga domestik sejauh ini, namun situasi semakin memburuk bagi mereka ketika Morata mencetak gol melalui sepakan melengkung kaki kiri dari jarak 20 meter pada menit ke-81.
City, yang gagal memenangi pertandingan kandang perdana mereka dari keempat partisipasinya di Liga Champions, memiliki peluang bagus untuk mencetak gol pada menit-menit pertama ketika Yaya Toure mengirimkan bola kepada Raheem Sterling, namun pemain sayap itu menyia-nyiakan peluang ketika tembakan lemahnya dapat diamankan oleh kaki kiper Gianluigi Buffon.
Wilfried Bony semestinya mampu lebih baik untuk City pada pertengahan babak pertama, ketika ia memperlihatkan kemampuan hebat untuk mematahkan pertahanan Juve sebelum melepaskan sepakan melebar.
Fernandinho kemudian nyaris mencetak gol untuk tuan rumah melalui tembakan yang melambung di atas mistar gawang, namun Juve terlihat tampil cukup nyaman meski mereka tidak secara serius menguji kiper City Joe Hart sampai Stefano Sturaro memaksa kiper Inggris itu melakukan penyelamatan pada menit ke-60.
Bagaimanapun, finalis Liga Champions musim lalu, yang masih belum mencatatkan kemenangan dari tiga pertandingan pembuka mereka di Liga Italia, mampu mencetak dua gol pada fase akhir pertandingan untuk mengamankan tiga angka.
Manchester City v Juventus
City: Hart; Sagna, Mangala, Kompany, Kolarov; Yaya Touré, Fernandinho; De Bruyne, Silva, Sterling; Bony.
Out: Agüero (knee)
Diragukan: Fernandinho (unknown), Nasri (unknown)
Juventus: Buffon; Barzagli, Bonucci, Chiellini, Evra; Cuadrado, Pereyra, Hernanes, Pogba; Manduki, Dybala.
Out: Khedira (thigh), Marchisio (thigh)
Kapten Juventus Gianluigi Buffon percaya permainan dengan City memberikan juara Italia satu kesempatan yang sempurna untuk memulai musim mereka.
"Kita tidak bisa bahagia dengan apa yang telah terjadi sejauh ini, tetapi kita tidak bisa merasa kasihan bagi diri kita sendiri, jauh dari itu," katanya yang membawa Italia juara Piala Dunia 2006 dan kini berusia 37 tahun.
"Ada sejumlah besar antusiasme untuk game ini. Manchester City adalah salah satu calon pemenang kompetisi, sehingga merupakan hal yang sangat baik bagi kita untuk memulai permainan kami Liga Champions dengan ujian berat tersebut."
Manajer Tim Manchester City Manuel Pellegrini berharap Fernandinho dan Samir Nasri dapat dimainkan meski kedua gelandang itu tidak berlatih bersama segenap anggota tim lainnya.
"Keduanya tengah memulihkan diri dari beberapa hal," kata pria asal Chile itu, yang timnya disingkirkan Barcelona pada 16 besar dalam dua musim terakhir.
"Mereka belum pulih 100 persen. Mereka harus bekerja di pusat kebugaran. Namun saya harap keduanya akan bugar 100 persen besok." Kelechi Iheanacho, yang mencetak gol kemenangan pada menit ke-90 di markas Palace, tidak dapat dimainkan saat melawan Juventus, sebab penyerang Nigeria berusia 18 tahun ini tidak didaftarkan dalam tim Liga Champions oleh City.
City dan Juventus, yang kalah dari Barcelona di final musim lalu, menghuni Grup D bersama Borussia Moenchengladbach dan juara Liga Europa Sevilla.
Foto: Reuters
Juventus telah membuat awal yang buruk pada musim domestik mereka, tetapi manajer tim Manchester City Manuel Pellegrini mengatakan: "Kami tidak berpikir di mana kita akan mendapatkan pada Liga Champions tahun ini, kita hanya berpikir tentang besok."
"Kami bermain melawan skuad yang sangat kuat, itu sebabnya mereka memenangkan gelar empat tahun berturut-turut dan membuat final Liga Champions. Mungkin mereka belum mulai baik itu tetapi mereka terus memiliki pemain yang sangat bagus."
Manchester City
|
Juventus
|
6 Partai Terakhir Man City
- 12/09/2015 Barclays Premier League 1 - 0 v C Palace (a)
- 29/08/2015 Barclays Premier League 2 - 0 v Watford (h)
- 23/08/2015 Barclays Premier League 2 - 0 v Everton (a)
- 16/08/2015 Barclays Premier League 3 - 0 v Chelsea (h)
- 10/08/2015 Barclays Premier League 3 - 0 v W Brom (a)
- 01/08/2015 Friendly Match 2 - 4 v Stuttgart (a)
- 6 Partai Terakhir Juventus
- 12/09/2015 Italian Serie A 1 - 1 v Chievo (h)
- 30/08/2015 Italian Serie A 1 - 2 v Roma (a)
- 23/08/2015 Italian Serie A 0 - 1 v Udinese (h)
- 08/08/2015 Italian Super Cup 2 - 0 v Lazio (h)
- 29/07/2015 Friendly Match 2 - 1 v Lechia Gdansk (a)
- 06/06/2015 UEFA Champions League Final 1 - 3 v Barcelona (h)
• Kedua rival Grup D ini mengalami pupusnya harapan mereka oleh FC Barcelona pada 2014/15 - City kalah agregat 3-1 di babak 16, sebelum Juventus jatuh oleh scoreline yang sama di final di Berlin.
Pertemuan sebelumnya (foto Youtube)
• Brian Kidd, asisten manajer City, mencetak gol dalam kemenangan kandang 1-0 mereka atas Juventus pada 15 September 1976 di babak pertama Piala UEFA. Juventus membalikkan di Turin, unggul 2-0 melalui Gaetano Scirea dan Roberto Boninsegna.
• Kedua klub dua kali seri 1-1 pada 2010/11 UEFA Europa League penyisihan grup, dengan Adam Johnson membatalkan gol Vincenzo Iaquinta di Manchester. City berakhir sebagai juara grup dengan Juventus tersingkir di tempat ketiga setelah enam kali seri.
• Formasi di Manchester 30 September 2010 adalah:
City: Hart, Boateng (Milner 84), Kompany, K Toure, Zabaleta (Boyata 46), Johnson, Vieira, Y Toure, Barry, Adebayor (Silva 73), Tévez.
Juventus: Manninger, Grygera, Chiellini, Marchisio, Martínez (Pepe 54), Krasic (Melo 75), Bonucci, Sissoko, De Ceglie (Motta 72), Del Piero, Iaquinta.
Prediksi Line Up: Manchester City vs Juventus
Manchester City : Hart, Sagna, Mangala, Kompany, Kolarov, Yaya Toure, Fernandinho, Navas, De Bruyne, Sterling, Aguero
Juventus: Buffon, Barzagli, Bonucci, Chiellini, Cuadrado, Pereyra, Hernanes, Pogba, Evra, Dybala, Mandzukic
FAKTA PERTANDINGAN
- Manchester City telah tiga pertandingan di kompetisi Eropa tanpa kemenangan melawan Juventus (S2 K1).
- The Old Lady telah gagal menang dari enam pertandingan terakhir mereka melawan tim dari Manchester (S3 K3).
- Manchester City telah mengambil bagian dalam 5 Liga Champions mereka. Mereka tidak pernah berhasil melewati babak 16 besar.
- Manchester City hanya menang dua dari 10 pertandingan terakhir Liga Champions mereka (S2 K6).
- Tak satu pun dari 28 pertandingan Liga Champions Manchester City ini telah berakhir tanpa gol. Mereka terus mencatat empat clean sheet dalam 28 pertandingan tersebut. Hanya Basel yang telah memainkan game dalam kompetisi tanpa pernah imbang tanpa gol.
- Juventus membuat penampilan 16 mereka di Liga Champions. Hanya AC Milan yang telah membuat penampilan lebih di antara tim Italia (17).
- Juventus telah memenangkan Liga Piala Eropa / Liga pada dua kesempatan (1985 dan 1996). Namun mereka telah kehilangan kali akhir lebih dari klub lain (6, yang terbaru datang musim lalu melawan Barcelona).
- Juventus telah kehilangan hanya satu dari 10 pertandingan terakhir Liga Champions mereka (W6 D3) itu adalah 2015 final melawan Barcelona.
- Juventus telah mengambil kartu merah di Liga Champions: 20 (sejak 1992-1993).
- Manchester City Kevin De Bruyne membuat assist lebih banyak dari pemain lain di lima liga musim lalu di Eropa saat masih bermain untuk Wolfsburg (20).
- Manchester City hanya mengklaim kemenangan sekali dalam empat pertandingan pembukaan mereka di Liga Champions sebelumnya (S1 K2).
Massimiliano Allegri:
"Ini adalah pertandingan besar dan pada saat ini kita perlu bermain dengan sedikit tekanan pada kami, sedikit kecerobohan lebih sehat ... Pada saat ini kami sedang berjuang untuk mencetak gol, tapi kami bermain lebih baik [Sabtu] dari melawan Roma dan Udinese ... kita harus melihat sisi terang, itu sudah bagus untuk memiliki sembilan poin dalam tabel, tapi kami tidak. tujuan dari Juventus harus berjuang untuk tiga turnamen pada Maret. Kami tahu Serie A akan menjadi lebih keras musim ini, jadi itu bukan kejutan. kita harus berhenti berbicara tentang para pemain yang ada di sini musim lalu. ini adalah tim baru dengan banyak pemain baru. ini membutuhkan waktu."
Manuel Pellegrini: "Kami lebih konsisten [tim dari tahun lalu], tim yang lebih solid, lebih berkonsentrasi ketika kita tidak memiliki bola. Kami memiliki begitu banyak kepercayaan dalam cara kita menciptakan peluang. Kami kehilangan banyak poin penting musim lalu.. melawan tim terdegradasi. sekarang kita berada di musim lain. masa lalu adalah masa lalu."
"Kami hanya berpikir tentang masa kini dan sekarang adalah untuk berpikir tentang Juventus. Hal ini sangat sulit untuk membandingkan dengan lima pertandingan dan, ketika Anda memenangkan lima pertandingan, lebih sulit untuk membandingkan dengan seluruh musim. musim lalu pada Januari kami di papan atas, kami lolos dari kelompok yang sangat sulit di Liga Champions. adalah penting bahwa tim ini bermain dengan cara yang benar."
Agregate Tertinggi | 2 | Juventus | 1-1 | Man.City |
Skor Tertinggi Man.City | 1 | Juventus | 1-1 | Man City |
Skor Tertinggi Juventus | 1 | Juventus | 1-1 | Ma.City |
Europa League
Musim | Tanggal | Home | Skor | Away |
2010-2011 | 16 Des | Juventus | 1-1 | Man City |
| 30 Sep | Man.City | 1-1 | Juventus |
