Bisnis.com, JAKARTA - Turnamen Piala Dunia 2014 di Brasil menyisakan partai final memertemukan Jerman vs Argentina yang akhirnya dimenangi oleh tim Panser Jerman. Sepanjang kejuaraan berlangsung, banyak kejutan lahir termasuk sejumlah pertandingan yang berakhir dramatis.
Salah satu pertandingan yang diingat oleh Direktur PT Bank Central Asia Tbk. Dhalia M. Ariotedjo yakni partai antara Kosta Rika vs Yunani di babak perdelapan final. “Itu game paling hebat. Dengan 10 pemain di lapangan, Kosta Rika masih mampu menang,” ujarnya.
Saat itu, Kosta Rika berhasil mengandaskan perlawanan Yunani melalui adu penalti setelah bermain imbang 1-1. Sayang, kejutan negara dari kawasan Amerika Tengah itu kandas di babak perempat final ketika bertemu Belanda.
Kosta Rika kalah dari tim Oranye juga melalui babak adu penalti setelah bermain imbang 0-0 selama 120 menit.
“Saya juga sempat dukung Amerika Serikat,” katanya. Sama halnya Kosta Rika, Amerika Serikat juga berhasil melaju ke babak perdelapan final sebelum kandas dari Belgia.
Kendati mengaku tak begitu demam sepak bola, Dhalia memiliki pemain favorit sepanjang masa yakni mantan pemain terbaik dunia asal Prancis, Zinedine Zidane. “Sayang Zidane sudah pensiun, dia pemain favorit saya,” imbuhnya.
Hingga mendekati akhir turnamen, Dhalia sudah tak lagi memiliki tim yang difavoritkan. Dia hanya menikmati setiap pertandingan. “Hanya nonton karena memang senang nonton,” ungkap penyandang gelar MBA Finance dari George Washington University AS itu.
Dengan latar belakang pendidikan di negeri Paman Sam itu, wajar jika akhirnya Dhalia lebih akrab dengan olah raga American Football. “Saya lebih suka rugby daripada sepak bola.”