Bisnis.com, JAKARTA - Dalam tiga uji coba tim nasional Indonesia sebelumnya, melawan Belanda, Arsenal, dan Liverpool, total jenderal gawang Merah Putih sudah kebobolan 12 gol, tanpa mampu memetik sebiji gol-pun.
Alhasil, pertemuan BNI Indonesia All Stars melawan tim papan atas Liga Inggris, Chelsea malam ini di Stadion GBK Senayan Jakarta, pelatih Indonesia Rahmad Darmawan bertekad tak ingin gawang timnas menjadi bulan-bulanan lawan.
“Saya sudah menyaksikan rekaman pertandingan Chelsea. Mereka biasa bermain dengan formasi 4-2-3-1. Dalam formasi ini, kami harus bisa menutup ruang dan fokus memperhatikan pergerakan pemain,” ujar Rahmad Darmawan seperti dilansir dari situs resmi PSSI, Kamis (25/7/2013).
Dia berharap Andik Virmansyah dkk mampu bermain konsisten selama 90 menit. Indonesia All Stars juga mematok target mampu mengimbangi permainan Chelsea.
“Saya tidak ingin kami kebobolan banyak gol. Karenanya saya menempatkan pemain senior yang lebih berpengalaman. Namun, saya tetap akan menurunkan semua pemain yang ada,” katanya.
BNI Indonesia All Stars dihuni kombinasi pemain senior dan pemain muda. Sebagian pemain turut berlaga menghadapi Arsenal dan Liverpool beberapa waktu lalu.
Pemain yang masuk dalam tim Indonesia All Stars sebagian di antaranya merupakan pilihan dari nasabah BNI dan sebagian lagi merupakan pilihan pelatih Rahmad Darmawan.
Melihat komposisinya, hampir sebagian besar pemain bukanlah wajah baru di jagat sepakbola nasional.
