BISNIS.COM, LONDON--Penyerang Liverpool Luis Suarez menerima dakwaan tingkah laku kasar dari FA setelah menggigit pemain Chelsea Branislav Ivanovic pada pertandingan Liga Utama Inggris yang berakhir imbang di Anfield pada Minggu.
Bagaimanapun, pemain asal Uruguay ini siap berjuang terhadap lamanya skorsing yang dijatuhi FA.
"Luis Suarez pada hari ini menerima dakwaan tingkah laku kasar," bunyi pernyataan yang dirilis FA, Rabu (24/4/2013).
Bagaimanapun, Suarez membantah klaim FA yang berkata bahwa standar hukuman tiga pertandingan jelas tidak cukup untuk aksi serangan seperti ini.
"Insiden ini tidak terlihat para ofisial pertandingan dan oleh karena itu memerlukan peninjauan retrospektif," kutip Antara.
Suarez menancapkan giginya ke lengan kanan Ivanovic saat kedua tim bermain imbang 2-2 di Anfield pada pertandingan Liga Utama Inggris.
Pada Senin, ia didenda oleh Liverpool akibat insiden itu dan meminta untuk mendonasikan uang denda kepada Grup Pendukung Keluarga Hillsborough.
Suarez memiliki daftar panjang dalam melakukan tindakan buruk sebelum bergabung ke Liverpool dari Ajax pada Januari 2011. jadi ini bukan pertama kalinya dia terlibat masalah karena menggigit pemain lain.
Pada November 2010, Suarez dijatuhi skorsing tujuh pertandingan dan dijuluki "Kanibal dari Ajax" setelah menggigit pemain PSV Eindhoven Otman Bakkal.
Pada Desember 2011, dia diskorsing delapan pertandingan dan didenda sebesar 40.000 pound setelah dinyatakan bersalah karena melakukan pelecehan rasial terhadap pemain bertahan Manchester United, Patrice Evra. (ra)
LIGA INGGRIS: Gigit Lawan, LUIZ SUAREZ Terima Dakwaan FA
BISNIS.COM, LONDON--Penyerang Liverpool Luis Suarez menerima dakwaan tingkah laku kasar dari FA setelah menggigit pemain Chelsea Branislav Ivanovic pada pertandingan Liga Utama Inggris yang berakhir imbang di Anfield pada Minggu.Bagaimanapun, pemain
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
46 menit yang lalu