Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Klub Brasil Ramai Tawarkan Fasilitasnya untuk Rawat Pasien Corona

Bahia, Athletico Paranaense dan Sao Paulo adalah di antara klub-klub yang menyampaikan tawaran itu.
Dani Alves (tengah) dari klub Brasil Sao Paulo saat pertandingan Copa Libertadores di Stadion Morumbi, Sao Paulo, pada 11 Maret 2020. Morumbi menjadi salah satu stadion yang ditawarkan sebagai tempat penampungan pasien virus corona/Antara.
Dani Alves (tengah) dari klub Brasil Sao Paulo saat pertandingan Copa Libertadores di Stadion Morumbi, Sao Paulo, pada 11 Maret 2020. Morumbi menjadi salah satu stadion yang ditawarkan sebagai tempat penampungan pasien virus corona/Antara.

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah klub sepak bola Brasil berinisiatif menawarkan stadion dan pusat pelatihannya untuk dimanfaatkan pemerintah dalam penanganan kasus virus corona (Covid-19).

Fasilitas tersebut dinilai dapat dimanfaatkan untuk untuk merawat pasien virus corona.

Bahia, Athletico Paranaense dan Sao Paulo adalah di antara klub-klub yang menyampaikan tawaran itu, Kamis (19/3/2020) waktu setempat.

"Kami menempatkan pusat-pusat latihan kami pada disposisi pemerintah guna menerima pasien-pasien Covid-19, sepanjang mereka butuhkan," kata Bahia via Twitter.

Klub itu menyatakan memiliki tiga paviliun berisi 28 ruangan di pusat pelatihan Fazendao dan pihak berwenang bisa segera mengirimkan pasien ke sana

"Kami akan memindahkan pasien-pasien Covid-19 yang tidak membutuhkan perawatan kompleks ke Fazendao," kata gubernur negara bagian Bahia, Rui Costa.

Klub asal Curitiba, Athletico, menawarkan stadion dan tempat latihan mereka yang pernah dipakai juara dunia Spanyol pada Piala Dunia 2014, kepada pihak berwenang.

Sao Paulo juga menawarkan fasilitas-fasilitas mereka, termasuk Stadion Morumbi yang menggelar pertandingan pembukaan Copa America tahun lalu.

Banyak klub Brasil menggunakan media sosial untuk meneruskan informasi kesehatan publik kepada para pendukung. 

Negara terbesar di Amerika Selatan itu sejauh ini sudah mengonfirmasi 621 kasus virus corona enam di antaranya meninggal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper