Bisnis.com, JAKARTA - Irlandia Utara tak terkalahkan dalam 11 pertandingan terakhir setelah menaklukkan Belarusia 3-0 di Windsor Park pada Sabtu WIB (28/5/2016) dalam laga uji coba sebagai pemanasan menjelang putaran final Piala Eropa (Euro) 2016 di Prancis pada 10 Juni-10 Juli.
Kyle Lafferty mencetak gol pada menit ke-6 dalam penampilannya untuk wilayah Britania Raya itu yang ke-50. Dia bereaksi cepat ketika bek Belarusia Egor Filipenko gagal menyapu bola hasil umpan silang Stuart Dallas, dan menyarangkan bola ke sudut bawah gawang Andre Harbunov.
Gol kedua dicetak Conor Washington menjelang akhir babak kedua, setelah lini belakang Belarusia kembali melakukan kesalahan, sedangkan gol ketiga terjadi hanya 2 menit sebelum laga usai melalui pemain pengganti Will Grigg.
Irlandia Utara yang ditangani pelatih Michael ONeill telah mencatat enam kemenangan dari 11 laga terakhir. Laju tersebut termasuk rekor tak terkalahkan dalam delapan pertandingan babak kualifikasi Euro 2016.
"Dalam pertandingan ini sebenarnya kami tidak lebih baik dari biasanya. Ini saatnya melakukan banyak pergantian pemain, dan dapat tampil sebagai sebuah tim. Yang kami coba adalah agar tim ini fleksibel dan mampu berubah. Kami panggil Jonny Evans (bek tengah) untuk main pada 20 menit terakhir sebagai bek kiri, dan memasang pemain tengah Dallas di luar posisinya," kata Oneill sebagaimana ditulis Antara.
Berdasarkan data Soccerway, Irlandia Utara akan melakukan satu pertandingan persahabatan lagi menjelang bertarung di Euro 2016 yakni melawan Slovakia yang diadwalkan berlangsung pada Sabtu (4/6/2016) mulai pk. 23:00 WIB di Trnava, 47 km dari Bratislava, ibu kota Slovakia.
Menurut www.uefa.com, website resmi Union of European Football Associations (UEFA), dalam putaran final Euro 2016 Irlandia Utara berada di Grup C bersama salah satu kandidat juara Jerman, Ukraina, dan Polandia.
Tim berjuluk Norn Iron tersebut akan memulai perjuangannya melawan Polandia pada 12 Maret di Stadion Allianz Riviera, Nice, lantas 4 hari kemudian kontra Ukraina di Stadion Parc Olympique Lyonnais di Lyon, dan terakhir pada 21 Juni melawan tim favorit Jerman di Stadion Parc des Princes di Paris.
Euro 2016 merupakan kesempatan pertama kali bagi Irlandia Utara untuk masuk putaran final dan melihat para pesaingnya di Grup C, peluang terbaik untuk melaju ke fase knock out agaknya hanya mungkin dengan status salah satu dari empat peringkat ketiga terbaik.