Bisnis.com, JAKARTA - Produsen mobil mewah asal Jerman, Porsche, menangguhkan kerja sama bisnis untuk Maria Sharapova yang menjadi duta Porsche setelah petenis Rusia itu gagal tes doping.
Petenis berusia 28 tahun yang lima kali menjadi juara Grand Slam itu mengatakan telah gagal tes doping di Australia Terbuka karena mengandung unsur meldonium yang dia konsumsi untuk masalah kesehatan.
"Kami menyesal atas berita terkini soal Maria Sharapova," demikian pernyataan Porsche pada Rabu dini hari WIB (9/3/2016).
"Sampai rincian lebih lanjut dan kami mampu menganalisis situasi, kami telah memutuskan untuk menangguhkan kegiatan yang telah direncanakan," lanjut pernyataan itu.
Sebelumnya, Nike juga telah menangguhkan kerja sama serupa dengan petenis Rusia tersebut.
Sebelumnya, Sharapova mengaku tidak lulus tes doping sehingga dia diskors mulai 12 Maret nanti. Namun obat-obatan yang dia konsumsi adalah zat yang sebelum 1 Januari lalu bukanlah obat terlarang untuk atlet.
Sharapova mengatakan dokter keluarganya reguler memberi dia mildronate, yang juga disebut meldonium, selama 10 tahun karena dia kerap mengeluh sakit kekurangan magnesium dan memiliki panyakit diabetes.
"Sangat penting untuk Anda pahami bahwa selama 10 tahun obat ini tidak termasuk daftar yang dilarang WADA (Badan Antidoping Dunia) dan saya dibenarkan secara hukum untuk mengonsumsi obat ini. Namun pada 1 Januari lalu, aturan itu diubah dan meldonium pun menjadi zat terlarang," papar Sharapova.