Bisnis.com, JAKARTA - Timnas Turki yang diisi sejumlah pemain muda berbakat akan memulai petualangannya di Euro 2024 dengan melawan Georgia di BVB Stadion Dortmund, Selasa (18/6/2024) malam.
Turki yang dipimpin pelatih flamboyan asal Italia, Vincenzo Montella membawa bintang-bintang muda seperti Kenan Yildiz dan Arda Guler.
Dua nama ini merupakan generasi anyar yang diperkirakan bisa membawa Turki ke era keemasan seperti zaman Hakan Sukur dan Nihat Kahveci di era awal tahun 2000an.
Namun Turki tidak boleh main-main dengan Georgia. Pasalnya, negara yang terletak tidak jauh dari Turki ini juga punya pemain bintang di dalam diri Khvicha Kvaratskhelia.
Khvicha Kvaratskhelia merupakan tipe sayap eksplosif yang selalu lihai dalam mengolah bola sebelum menembak ke arah gawang.
Baca Juga
Pergerakan liar Kvaratskhelia sudah terbukti manjur. Bahkan Kvaratskhelia sudah bisa membawa Napoli juara Serie A Liga Italia setelah pindah dari Dinamo Batumi, klub dari Georgia.
Jika tidak hati-hati terhadap Kvaratskhelia, bukan tidak mungkin malah Georgia yang bisa mencuri poin dari Turki.
Lima laga Turki:
22/11/23 Wales 1 - 1 Türkiye
23/03/24 Hungary 1 - 0 Türkiye
27/03/24 Austria 6 - 1 Türkiye
05/06/24 Italy 0 - 0 Türkiye
11/06/24 Poland 2 - 1 Türkiye
Lima laga Georgia:
17/11/23 Georgia 2 - 2 Scotland
20/11/23 Spain 3 - 1 Georgia
22/03/24 Georgia 2 - 0 Luxembourg
27/03/24 Georgia P 0 - 0 Greece
10/06/24 Montenegro 1 - 3 Georgia
Head to Head Turki vs Georgia:
21 Aug 2002
Turkey v Georgia 3-0
International Friendly
04 Sep 2004
Turkey v Georgia 1-1
FIFA World Cup
30 Mar 2005
Georgia v Turkey 2-5
FIFA World Cup
07 Feb 2007
Georgia v Turkey 1-0
International Friendly
24 May 2012
Georgia v Turkey 1-3
International Friendly
Prediksi susunan pemain Turki vs Georgia:
Turkey:
Gunok; Ayhan, Demiral, Bardakci, Kadioglu; Ozcan, Calhanoglu; Guler, Yildiz, Akturkoglu; Yilmaz
Georgia:
Mamardashvili; Kverkvelia, Kashia, Dvali; Kakabadze, Kiteishvili, Kochorashvili, Shengelia, Chakvetadze; Kvaratskhelia, Mikautadze
Skuad Timnas Turki:
Goalkeepers: Altay Bayındır (Manchester United), Mert Günok (Beşiktaş), Uğurcan Çakır (Trabzonspor)
Defenders: Samet Akaydin (Panathinaikos), Abdülkerim Bardakcı (Galatasaray), Zeki Çelik (Roma), Merih Demiral (Al-Ahli), Ferdi Kadıoğlu (Fenerbahçe), Ahmetcan Kaplan (Ajax), Mert Müldür (Fenerbahçe)
Midfielders: Hakan Çalhanoğlu (Inter), İsmail Yüksek (Fenerbahçe), Kaan Ayhan (Galatasaray), Okay Yokuşlu (West Brom), Orkun Kökçü (Benfica), Salih Özcan (Dortmund)
Forwards: Yunus Akgün (Leicester), Kerem Aktürkoğlu (Galatasaray), Arda Güler (Real Madrid), İrfan Can Kahveci (Fenerbahçe), Semih Kılıçsoy (Beşiktaş), Cenk Tosun (Beşiktaş), Yusuf Yazıcı (Lille), Bertuğ Yıldırım (Rennes), Kenan Yıldız (Juventus), Barış Alper Yılmaz (Galatasaray)
Skuad Timnas Georgia:
Goalkeepers: Luka Gugeshashvili (Qarabağ), Giorgi Loria (Dinamo Tbilisi), Giorgi Mamardashvili (Valencia)
Defenders: Lasha Dvali (APOEL), Giorgi Gocholeishvili (Shakhtar Donetsk), Giorgi Gvelesiani (Persepolis), Otar Kakabadze (Cracovia), Guram Kashia (Slovan Bratislava), Solomon Kverkvelia (Al-Okhdood), Luka Lochoshvili (Cremonese), Jemal Tabidze (Panetolikos)
Midfielders: Sandro Altunashvili (Wolfsberger), Giorgi Chakvetadze (Watford), Zuriko Davitashvili (Bordeaux), Otar Kiteishvili (Sturm Graz), Giorgi Kochorashvili (Levante), Nika Kvekveskiri (Lech Poznań), Saba Lobjanidze (Atlanta United), Anzor Mekvabishvili (Universitatea Craiova), Gabriel Sigua (Basel), Levan Shengelia (Panetolikos), Giorgi Tsitaishvili (Dinamo Batumi)
Forwards: Khvicha Kvaratskhelia (Napoli), Giorgi Kvilitaia (APOEL), Georges Mikautadze (Metz), Budu Zivzivadze (Karlsruhe)
Klasemen Grup F Piala Eropa 2024:
# | Team | MP | D | P |
---|---|---|---|---|
1 | Türkiye | 0 | +0 | 0 |
2 | Georgia | 0 | +0 | 0 |
3 | Portugal | 0 | +0 | 0 |
4 | Czechia | 0 | +0 | 0 |
Prediksi Skor Turki vs Georgia, 18 Juni:
Skor Turki vs Georgia: 2-1
Skor Turki vs Georgia: 1-1
Skor Turki vs Georgia: 1-0
Pelatih Georgia Sebut Turki dalam Tekanan
Pelatih timnas Georgia Willy Sagnol merasa tidak gentar menjelang timnya yang akan menjalani debut di Euro atau Piala Eropa melawan Turki pada laga perdana Grup F di Signal Iduna Park, Dortmund pada Selasa (18/6) pukul 23.00 WIB.
Hal ini dikatakan Sagnol karena ia merasa tekanan berada di pihak Turki sebagai negara yang tampil keenam kalinya di Euro tahun ini.
Georgia menjadi satu-satunya tim debutan di Euro 2024 setelah mereka lolos melalui perjuangan babak play-off menyingkirkan juara edisi 2004 Yunani.
"Ini pertandingan pertama kami, tapi ini juga pertandingan pertama Turki, dan saya yakin tekanan mereka lebih besar dari kami," kata Sagnol, dilansir dari laman resmo UEFA, Selasa.
Sagnol membawa skuad Georgia yang nantinya akan dipimpin bintang Napoli Khvicha Kvaratskhelia yang saat ini memiliki 30 caps dengan 15 gol dan delapan asis.
Jika melihat lawan-lawan di Grup F yang diisi kontestan yang semuanya berada di peringkat di atas timnya yang berada di peringkat 75 dunia, di bawah Turki di peringkat 40 dunia, Republik Ceko di peringkat 36 dunia, dan Portugal di peringkat enam dunia, Sagnol merasa cukup percaya diri Georgia dapat "berada di sini untuk waktu lama" di Euro.
"Jika berbicara tentang kekuatan Turki, kami bisa berada di sini untuk waktu yang lama, karena mereka memiliki banyak pemain bagus dengan kemampuan teknis yang hebat. Ini akan menjadi tantangan besar bagi kami," kata legenda Bayern Muenchen itu.
Lebih lanjut, Sagnol mengatakan setelah memastikan lolos ke Euro 2024, ia dan timnya merasa seperti menjalani mimpi.
Oleh karena itu, menurutnya mimpi pasukan Jvarosnebi (tentara salib) "harus berakhir pada titik tertentu" dan tidak hanya sebatas sebagai "anak bawang" di pergelaran empat tahunan antar negara Eropa saja.