Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Apri/Fadia Diminta Tampil Maksimal Demi Lolos ke Olimpiade Paris

Pelatih ganda putri Pelatnas PBSI Eng Hian meminta pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia untuk tampil maksimal demi lolos ke Olimpiade Paris.
Pelatih ganda putri Eng Hian (Koh Didi) /Bisnis-Akbar
Pelatih ganda putri Eng Hian (Koh Didi) /Bisnis-Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih ganda putri Pelatnas PBSI Eng Hian meminta pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti untuk tampil maksimal dalam setiap turnamen demi lolos kenOlimpiade Paris 2024.

Hal itu diungkapkan pelatih yang akrab disapa Koh Didi sehubungan dengan hasil Apri/Fadia dari turnamen China Open 2023 pada 5-10 September yang masih membutuhkan perbaikan.

"Untuk di periode Race to Olympic, saya memberikan arahan ke Apri/Fadia hanya untuk fokus ke persiapan dan meraih hasil maksimal di setiap turnamen yang diikuti," ujar Eng Hian melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Senin.

Akan tetapi, Eng Hian juga tetap berpegang pada keputusan tim pelatih dan organisasi untuk aspek pemilihan turnamen mana yang akan diikuti oleh Apri/Fadia sebagai bagian untuk mendulang poin Olimpiade.

"Sementara untuk turnamen apa saja yang diikutkan untuk kebutuhan poin menuju Olimpiade itu, biar pelatih dan PBSI yang memikirkannya," imbuhnya.

Saat mengikuti turnamen berkategori BWF Super 1000 pekan lalu itu, Apri/Fadia terhenti pada babak perempat final setelah dikalahkan unggulan kedua Baek Ha Na/Lee So Hee dalam pertarungan rubber game.

Meski bisa memberikan perlawanan sengit kepada ganda putri asal Korea Selatan itu, namun Eng Hian tetap memberikan sejumlah evaluasi kepada anak asuhnya.

"Evaluasi untuk Apri/Fadia di turnamen China Open yang masih harus diperbaiki adalah daya tahan fisik dan daya tahan mindset, agar dapat meminimalkan melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," Eng Hian menegaskan.

Sebelumnya, Apri/Fadia tetap optimistis bisa tampil maksimal dan lebih baik pada turnamen-turnamen selanjutnya. Konsistensi permainan menjadi fokus mereka agar bisa juara dan lolos kualifikasi Olimpiade Paris tahun depan.

Meski terhenti di perempat final China Open, namun permainan Apri/Fadia terbilang cukup memuaskan karena kembali ke gaya mereka yang agresif seperti saat baru dipasangkan tahun lalu.

"Alhamdulillah tetap bersyukur walau terhenti di babak perempat final karena kami merasa permainan kami lebih enak, lebih nyaman, lebih lepas. Saling percaya satu sama lain. Semangat ini yang mau kami bawa terus di pertandingan-pertandingan di depan," tutur Apriyani, Jumat (8/9).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper