Bisnis.com, JAKARTA – Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja mengaku kecewa lantaran harus angkat koper lebih awal setelah tersingkir di babak pertama Singapore Open 2023.
Berlaga di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Selasa (6/5/2023), Dejan/Gloria harus takluk di tangan wakil Denmark Mathias Thyrri/Amalie Magelund.
Pemenang medali perunggu Kejuaraan Asia 2023 tersebut harus mengakui keunggulan lawan dalam dua gim langsung dengan skor 17-21 dan 19-21 dalam 42 menit.
Bahkan, secara head to head kekalahan tersebut membuat rekor pertemuan mereka menjadi imbang 1-1 dari dua pertemuan.
"Saya tentu kecewa dengan kekalahan ini. Setelah lama tidak bertanding di Singapore Open, ini kali pertama saya main di sini lagi," ujar Gloria melalui pesan teks, Selasa (6/6/2023).
Gloria mengatakan bahwa terakhir dirinya tampil bersama dengan Hafiz Faizal pada Singapore Open 2018.
Baca Juga
"Jadi, memang adaptasinya tidak lancar. Apalagi, kemarin juga latihan mencoba lapangan pertandingan cuma sebentar," katanya.
Dalam pertandingan tadi, Gloria mengaku bahwa permainannya juga tidak optimal. Ganda campuran peringkat 14 dunia itu menyebut tidak bisa keluar dari tekanan lawan.
"Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diperbaiki. Setelah ini, saya harus mempersiapkan diri untuk Indonesia Open, pekan depan," imbuhnya.
Senada, Dejan yang untuk pertama kali bermain di Singapore Open merasa kecewa dengan hasil yang ada. Menurutnya, dirinya harus lebih cepat dalam beradaptasi saat menjajal lapangan baru.
"Hasilnya tentu membuat saya kecewa. Kondisi lapangan memang berangin, dan saya kurang bisa menguasai. Adaptasinya saya juga kurang bagus. Permainan saya juga tidak ke luar sama sekali. Tadi sangat disayangkan saat mulai mengejar di gim kedua, pada poin kritis servis saya malah nyangkut," pungkas Dejan.
Oleh sebab itu, dia melanjutkan bahwa untuk pertandingan selanjutnya Dejan menekankan untuk terus berlatih dan mempersiapkan diri lebih baik.