Bisnis.com, JAKARTA - Jesus Navas percaya Sevilla harus bermain sabar melawan AS Roma di final Liga Europa yang akan digelar di Puskas Arena, Kamis (1/6/2023).
Tim asal Spanyol itu menjadi pemegang rekor di Liga Europa. Sevilla ingin memperpanjang raihan gelar tersebut menjadi tujuh kali.
Roma mengangkat gelar Eropa besar pertama mereka di bawah Jose Mourinho musim lalu dan sekarang mereka berharap bisa kembali meraih titel di Budapest. Tim yang memenangkan final akan secara otomatis lolos ke Liga Champions, sebuah hasil penting mengingat posisi liga kedua belah pihak.
Berbicara dalam konferensi pers, Navas pertama kali membahas emosinya jelang final Liga Europa.
“Sesuatu yang unik, istimewa. Saya dari Seville, jadi saya mengerti pentingnya berada di sini. Melakukan sesuatu yang begitu penting akan menjadi hal yang fantastis."
Dia menyinggung berbagai cedera di skuat Sevilla dan rawat inap mantan kiper Sergio Rico.
Baca Juga
"Semoga kami bisa memberikan kemenangan besok kepada Nema Gudelj dan Sergio Rico, yang sedang melalui masa-masa sulit."
Sementara itu pelatih AS Roma, Jose Mourinho menyebut final Liga Europa melawan Sevilla 'sesuatu yang bersejarah'.
Pasukan Mourinho lolos ke final setelah menang tipis 1-0 atas Bayer Leverkusen di semifinal, sementara Sevilla mengamankan kemenangan agregat 3-2 atas Juventus.
Mourinho membawa Roma meraih gelar Eropa pertama mereka di Conference League musim lalu dan sekarang ingin menjuarai Liga Europa.
Berbicara dalam konferensi pers, Mourinho pertama kali membahas bagaimana Roma mencapai final Liga Europa.
“Itu adalah perjalanan yang panjang, berbeda dengan lawan kami karena mereka berasal dari Liga Champions.
“Kami telah memainkan 14 pertandingan untuk berada di sini dan kami pantas mendapatkannya. Kami pantas memainkan final ini dan waktunya akan tiba. Dalam dua tiga hari terakhir kami telah mengerjakannya.”
Dia mengomentari sejarah dominasi Sevilla di Liga Europa dan apa artinya itu baginya.
“Saya akan mengatakan sejarah tidak bermain, lawan saya berpikir berbeda. Mereka pikir mereka disukai karena sejarah mengatakan demikian, kami menghormatinya. Tapi kami di final ini layak mendapatkannya.
“Bagi mereka memainkan final Liga Europa hampir normal, bagi kami itu adalah peristiwa yang luar biasa. Bagi para pendukung Sevilla, bermain di final Eropa seperti bermain di Spanyol, bagi kami itu adalah sesuatu yang bersejarah.”
Data Fakta Menarik Sevilla vs AS Roma:
Sevilla dan AS Roma sudah empat kali bertemu. Sevilla berhasil memetik dua kemenangan, sedangkan AS Roma baru mengemas satu. Satu laga lain berakhir imbang.
Dua kemenangan Sevilla didapatkan di Estadio Ramon Sanchez-Pizjuan, sedangan laga di Stadion Olimpico berakhir sekali imbang dan satu kali menang untuk AS Roma.
Petemuan Sevilla vs AS Roma terakhir terjadi pada 6 Agustus 2020 pada ajang Liga Europa. Sevilla menang 2-0.
Sevilla difavoritkan menjadi juara Liga Europa mengalahkan Roma di final Liga Europa 2022-23, dengan peluang 35,9 persen untuk menang dalam 90 menit.
Sevilla telah memenangkan Piala UEFA/Liga Europa enam kali. Menjadi juara musim ini akan menjadi yang ketujuh klub Andalusia tersebut.
Jika AS Roma memenangkan pertandingan ini, José Mourinho akan menjadi manajer paling berprestasi dalam sejarah kompetisi besar Eropa dengan enam gelar utama Eropa.
Prediksi Susunan Pemain Sevilla vs AS Roma
Sevilla: Yassine Bounou; Jesus Navas, Loic Bade, Namenja Gudelj, Alex Telles; Fernando, Iva Rakitic; Lucas Ocampos, Oliver Torres, Bryan Gil; Youssef En-Nesyri
AS Roma:
Rui Patricio; Gianluca Mancini, Chris Smalling, Roger Ibanez; Zeki Celik, Bryan Cristante, Namenja Matic, Leondardo Spinazzola; Lorenzo Pellegrini, El Shaarawy; Ibrahim
Prediksi Skor Sevilla vs AS Roma, Final Liga Europa:
Skor Sevilla vs AS Roma: 1-1
Skor Sevilla vs AS Roma: 2-1
Skor Sevilla vs AS Roma: 1-2
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
