Bisnis.com, SOLO - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan pembukaan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia akan ditangani oleh Wishnutama Kusubandio.
Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa pembukaan Piala Dunia U-20 2023 akan digelar meriah setelah mendapat izin dari FIFA.
Mulanya, Piala Dunia U-20 2023 tak akan menggelar opening ceremony. Akan tetapi setelah berkonsultasi dengan FIFA, pemerintah akhirnya memutuskan ada upacara pembukaan.
Menurut Zainudin, sebenarnya FIFA tidak terbiasa dengan acara pembukaan dalam Piala Dunia U-20.
Akan tetapi, Indonesia mengajukan permintaan khusus langsung kepada Presiden FIFA Gianni Infantino karena seremoni tersebut adalah usulan Presiden Joko Widodo.
"Lalu diizinkan oleh Presiden FIFA. Hanya saja, jangan membayangkan pembukaan itu sama dengan Piala Dunia senior," ucap Amali.
Baca Juga
Opening ceremony Piala Dunia U-20 2023 bakal ditangani oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia 2019-2020 Wishnutama Kusubandio.
"Pak Wishnutama ahli di bidangnya, sudah teruji. Namun ini masih menunggu rapat terbatas dahulu," kata Menpora Zainudin Amalu yang juga Ketua Indonesia FIFA U-20 World Cup 2023 Organizing Committee (INAFOC), Kamis (19/1/2023).
Wishnutama adalah sosok di balik acara-acara besar bertaraf internasional di Indonesia seperti pembukaan dan penutupan Asian Games 2018 di Jakarta.
Pada November 2022, Wishnutama juga mendapat sorotan dari pemimpin dunia lantaran sukses merancang acara makan malam yang megah dalam Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Bali.
Amali melanjutkan, rencananya juga akan ada acara penutupan sebelum partai final Piala Dunia U-20 2023 dan acara lain untuk menyambut Piala Dunia U-20 yaitu penyerahan trofi dari tuan rumah sebelumnya yaitu Polandia.
"Rencananya acara itu digelar Februari 2023. Namun saya belum mengetahui tanggal pastinya," tutur dia.
Piala Dunia U-20 2023 digelar di Indonesia pada 20 Mei-11 Juni dan diikuti 24 negara termasuk Indonesia sebagai tuan rumah.
Turnamen ini menggunakan enam stadion, meliputi Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, Stadion Jakabaring di Palembang, Stadion Si Jalak Harupat di Bandung, Stadion Manahan di Solo, Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Bali.