Bisnis.com, JAKARTA - Tim nasional U-16 Indonesia akan menghadapi Filipina di laga pertamanya di Grup G kualifikasi Piala Asia U-16 AFC 2020 pada hari ini, Senin (16/9), mulai pukul 19.00 WIB di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta.
Pertandingan itu menjadi momen tepat bagi skuat berjuluk Garuda Asia untuk meraih kemenangan perdana di kualifikasi.
Timnas U-16 Filipina tidak memiliki catatan bagus kala bersua Indonesia. Sebaliknya, Indonesia sering kali menang besar atas mereka.
Mundur ke Piala AFF U-16 tahun 2018, Indonesia yang kala itu masih dilatih Fakhri Husaini menghancurkan Filipina dengan skor 8-0 di fase grup.
Setahun kemudian, di Piala AFF U-15 2019, Garuda Asia kembali mengandaskan perlawanan Filipina dengan skor 4-0.
Hasil-hasil tersebut dapat menggambarkan bahwa secara kualitas tim maupun pemain, Indonesia masih berada di atas Filipina.
Sementara Filipina belum bisa lolos dari babak grup Piala AFF U-15/U-16, timnas U-16 Indonesia sudah pernah mencicipi juara Piala AFF U-16 tahun 2018 dan peringkat ketiga Piala AFF U-15 tahun 2019.
Selain itu, timnas U-15 asuhan pelatih Bima Sakti juga meraih peringkat kedua di turnamen internasional Boys Elite di Myanmar yang berlangsung Agustus 2019.
Tidak main-main, di sana Indonesia tidak pernah kalah. Garuda Asia menang atas Myanmar dan tim dari Eropa Montenegro. Kemudian, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan menahan imbang 1-1 salah satu kekuatan Asia, Korea Selatan.
Indonesia menjadi peringkat kedua di Boys Elite karena tertinggal agresivitas gol dari Korea Selatan.
Tidak jemawa
Meski memiliki potensi besar untuk menundukkan Filipina, Bima Sakti tidak ingin jemawa dan meminta skuatnya tetap fokus untuk pertandingan tersebut.
Pria yang melatih tim nasional Indonesia di Piala AFF 2018 itu menyadari bahwa lawannya juga dapat menimbulkan bahaya ke pertahanan skuatnya.
Apalagi, Filipina berhasil menang dengan skor telak 7-0 di laga pembuka Grup G Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Spesifiknya, Bima Sakti menyebut ada dua pemain yang mendapatkan sorotan lebih dari timnya.
"Bek sayap kanan Zachari Taningco dan gelandang Sam Rudolfo Taylor," tutur Bima.
Kedua nama tersebut diturunkan oleh pelatih Bongbong Roxy Dorlas ketika Filipina dikalahkan Indonesia 0-4 di Piala AFF U-15 2019. Sam sendiri menjabat sebagai kapten tim.
Walau demikian, melihat susunan pemain yang dibawa Bima Sakti ke Kualifikasi Piala Asia U-16 2020, rasanya Indonesia tidak perlu khawatir.
Sebab di sana ada pemain-pemain tangguh seperti gelandang serang yang mencetak lima gol di Piala AFF U-15 2019 Marselio Ferdinan dan bek dengan daya jelajah tinggi Alexandro Kamuru.
Yang perlu diantisipasi tentu saja mentalitas laga perdana. Di usia muda, pertandingan pertama di sebuah turnamen sering kali menghadirkan gugup.
Untuk mengatasi itu, fokus dan konsentrasi menjadi obat yang paling mujarab. Satu lagi yang bisa menjadi motivasi adalah dukungan penuh suporter Indonesia.
Jika semua berjalan sesuai jalur, Indonesia mampu menenggelamkan Filipina.