Bisnis.com, DORTMUND - Bus tim asal Jerman dan tuan rumah leg pertama perempat final Liga Champions, yang semula akan digelar Selasa (11/4/2017) atau Rabu (12/4/2017) dini hari WIB, Borussia Dortmund rusak dan seorang pemain terluka --Marc Bartra-- setelah tiga ledakan di dekat kendaraan, sementara itu pertandingan Liga Champions itu ditunda., mundur ke Rabu (12/4/2017) atau Kamis (13/4/2017) dini hari WIB.
Surat kabar Jerman Bild melaporkan dalam edisi online-nya bahwa perangkat peledak ditempatkan di semak-semak di sisi jalan sepanjang jalan yang dilalui bus.
"Perangkat peledak yang ditempatkan di luar bus. Beberapa jendela rusak," kata juru bicara polisi Gunnar Wortmann.
Dalam sebuah pernyataan, kata polisi Dortmund sebelumnya, mereka tidak bisa mengatakan "apa ledakan itu atau di mana sesuatu meledak".
"Menurut apa yang saat ini dikenal, jendela bus itu (seluruhnya atau sebagian) hancur dan satu orang terluka," kata polisi Dortmund, seraya menambahkan bahwa insiden itu terjadi di Hoechsten, terletak di luar kota.
Bek Dortmund asal Spanyol Marc Bartra telah dibawa ke rumah sakit.
Bartra, 26, bergabung ke Dortmund dengan harga delapan juta euro (US$8.480.000) pada tahun lalu dari Barcelona, yang tumbuh melalui sistem pembinaan sepakbola pemuda klub Catalan itu. Dia telah membuat 12 penampilan bagi tim nasional Spanyol.
Managing Director Borussia Dortmund Hans-Joachim Watzke seperti dikutip Sky TV mengatakan : "Seluruh tim dalam keadaan shock."
Polisi menambahkan: "Saat ini tidak ada bukti ancaman bagi pengunjung di stadion."
Kiper AS Monaco Monaco Danijel Subasic mengatakan kepada koran Kroasia 24sata: "Kami sedang di dalam stadion, di tempat yang aman, tapi perasaan ini mengerikan."
Borussia Dortmund mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ada sebuah "insiden" tak lama setelah kepergian bus tim dari hotel ke stadion. "Bus telah rusak di dua tempat," kata Dortmund. "Satu orang telah terluka dan di rumah sakit."
Dortmund dan UEFA kemudian mengatakan bahwa pertandingan akan dipindah ke Rabu.